Find Us On Social Media :

Jasad Korban Virus Corona Dibedah, Seorang Ahli Syok Temukan Fakta di Luar Nalar

By None, Kamis, 1 Juli 2021 | 07:00 WIB

Ilustrasi

Suatu kelas hormon steroid banyak digunakan selama wabah SARS dan MERS dan telah dicoba pada pasien virus corona baru.

Studi pengamatan menyarankan penggunaannya untuk mengurangi peradangan dapat menyebabkan komplikasi termasuk diabetes, kematian jaringan tulang dan penundaan pengangkatan virus.

Lima ilmuwan China yang dipimpin oleh Lianhan Shang dari Universitas Pengobatan China Beijing, menerbitkan tanggapan terhadap penelitian yang mendorong penggunaaan kortikosteroid dalam kasus tertentu.

Tanggapan ini mengakui risiko penggunaan kortiskosteroid dosis tinggi pada pasien virus corona, termasuk potensi infeksi lainnya.

Tapi mungkin dibenarkan untuk pasien yang sakit kritis dengan peradangan yang signifiasinnya terletak di paru-paru mereka.

Baca Juga: Pendaftaran CPNS 2021 Sudah Dibuka oleh BKN, yuk Simak Persyaratan yang Harus Dipenuhi Calon Pendaftar untuk Ikut Seleksi, Jangan Sampai Salah ya!

Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul Dua Orang Indonesia Positif Corona, Peneliti Terkejut Ketika Bongkar Jenazah Korban Virus Corona, Mereka Temukan Organ Dalamnya Kondisinya Mengerikan, Bagian Inilah yang 'Rusak'

(*)