Grid.ID - Menyambut Hari Anak Nasional yang jatuh pada 23 Juli beberapa hari lalu ini, KG Media bersama media anak meluncurkan kanal berisikan konten dongeng berbasis audio melalui platform siniar (podcast), yaitu “Dongeng Pilihan Orangtua”.
Konten siniar ini merupakan salah satu konten produksi yang merupakan bagian jadi jaringan konten audio KG Media bernama Medio.
Berdasarkan masukan dari para profesional, siswa, dan pendidik yang kelelahan menatap layar dalam kesehariannya, KG Media mencoba memberikan solusi agar anak, orangtua, dan juga pendidik bisa mendapatkan sumber hiburan yang edukatif dan berkualitas.
Sulyana Andikko, sebagai Project Manager Medio menambahkan bahwa “Sebagai salah satu sumber hiburan di kala pandemi ini, konten berbasis audio relatif tidak ‘posesif’ terhadap panca indera.
Sehingga harapannya bisa menemani hari-hari keluarga maupun profesional di rumah saja, yang bagi sebagian dari kita mungkin terasa menjenuhkan.”
Siniar ini juga dapat dioptimalkan bagi orangtua maupun guru sebagai suplemen bahan ajar di tengah situasi pandemi.
Oleh sebab itu, siniar dongeng dapat menjadi alternatif medium pembelajaran yang menarik dan seru bagi anak-anak.
Lucia Triundari, Editor in Chief Children Media Grid Network mengatakan, “Dengan adanya podcast ini, akan menjadi salah satu alat bagi orangtua atau guru dalam mencari ide cerita untuk menyisipkan nilai atau pelajaran-pelajaran yang ingin disampaikan pada anak,” ujarnya.
Terutama untuk guru taman kanak-kanak (TK) yang dituntut untuk bisa bercerita dan mendongeng agar anak-anak tidak bosan ketika belajar.
“Guru dapat memulainya melalui podcast ini dalam memilih cerita yang menarik untuk dibawakan ketika mengajar. Atau ketika orangtua bersama anaknya dapat mendengarkan dongeng ini bersama-sama sehingga terjadilah komunikasi antara orangtua dengan anak ketika membicarakan dongeng,” imbuh Lucia.
Hal inilah yang juga mendorong pemilihan nama kanal siniar Dongeng Pilihan Orangtua dengan harapan para orangtua dapat mendampingi anak-anak ketika mendengarkan dongeng.