"Tapi itu dibayar Paps sama majalahnya?" tanya Atta.
"Dibayar, dibayar Rp125 ribu," jawab Sandiaga Uno dengan tersenyum.
Sandiaga mengatakan jika bayaran Rp125 ribu itu sudah cukup banyak pada masa itu.
Ia juga mengatakan jika saat melakukan proses foto tersebut butuh waktu seharian.
"Dan itu seharian kan? Dipakek lampu, dipercik-percikin air, setelah itu masuk angin itu," ucap Sandiaga Uno.
Menurut Sandi, pengalamannya sebagai cover boy majalah menjadi salah satu awal karier dirinya.
Meski awalnya ia juga sudah banyak kerjaan sampingan, menjadi penerjemah dan berjualan stiker.
"Tapi tu sebelumnya saya udah punya banyak kerjaan sampingan, seperti kaya jadi penerjemah. Trus dulu punya usaha juga jual-jual stiker," ucap Sandiaga.
Ia mengakui jika memang sejak kecil dirinya sudah mandiri.
Artikel ini telah tayang di laman sajian sedap dengan judul: Sekarang Asetnya Sampai Triliunan Rupiah, Sandiaga Uno Ternyata Sudah Banting Tulang dari Kuliah hingga Pernah Rela Kerja ini (*)