Laporan Wartawan Grid.ID, Bella Ayu Kurnia Putri
Grid.ID - Kehidupan penyanyi kondang Tanah Air, Reza Artamevia memang penuh dengan lika-liku.
Melansir dari Wartakotalive.com, Reza Artamevia diketahui bahkan sempat terseret dalam aliran sesat Gatot Brajamusti.
Tak berhenti sampai di situ, Reza Artamevia juga pernah berurusan dengan masalah narkoba.
Bahkan September tahun lalu, Reza Artamevia sempat terjerat kasus narkoba hingga harus menjalani hukuman penjara 10 bulan dipotong masa rehabilitasi di BNN Lido.
Kendati sudah bolak-balik merasakan kegetiran hidup, lewat kanal Youtube MAIA ALELDUL TV (8/9/2021), ibu Aaliya Massaid itu blak-blakan menceritakan titik terendah dalam hidupnya.
Dengan air mata yang berderai, Reza Artamevia mengatakan titik terendah dalam hidupnya adalah saat harus menjalani hukuman kasus narkoba tersebut.
"Titik terendah ya kemarin itu, disekolahin itu, yang membuat aku merasa titik terendah itu," kata Reza Artamevia.
Pasalnya saat itu, Reza Artamevia merasa bahwa dirinya sudah membuat sedih keluarganya.
"Bahwa aku membuat sedih, membuat sakit keluargaku, anak-anakku, itu titik terendah tuh, aduh itu terendah sekali, karena kebodohanku," ucapnya.
Meski merasa sangat terpuruk, Reza Artamevia mengungkapkan bahwa dirinya bisa bangkit karena dukungan keluarganya.
"Karena dukungan keluarga dan cinta keluarga itu tadi mereka luar biasa, jadi anak-anak aku, adik-adik aku, terus orang tuaku," ucapnya.
Tetapi saat berada di Lido, Reza Artamevia berujar bahwa dia sama sekali tidak berani berhubungan dengan ibunya selama berbulan-bulan.
Alasannya, wanita berusia 46 tahun itu ternyata takut menangis di depan sang ibunda.
"Muse (nama panggilan ibu Reza Artamevia) nah aku tuh gak mau telponan sama muse, dari kejadian, takut nangis, jadi aku tuh takut nangis," serunya.
Walaupun begitu, ibu Reza Artamevia, Endang Sri Wahyuni rupanya tak mau menyerah untuk menghubungi anaknya.
Hingga pada akhirnya, ibu Reza Artamevia memutuskan untuk mengirim surat kepada sang penyanyi.
Menurut Reza Artamevia, kalimat yang ada di dalam surat itu begitu indah sehingga bisa menengangkan dan membangkitkan semangatnya kembali.
"Muse tuh ngirim surat, tapi intinya surat tuh indah banget, karena indah banget itu tulisannya, bahkan di Lido itu aku kasih baca semua temen-temen aku di sana," cerita dia.
"Pokoknya di mana beliau tuh sangat menenangkan dan membuat aku tuh semakin jadi bangkit, makin kuat," pungkasnya.
(*)