Find Us On Social Media :

Seorang Ayah Sengaja Tidurkan Bayi 2 Bulan di Dadanya, Saat Bangun Panik Anaknya Sudah Dalam Kondisi Mengenaskan, Ini yang Sebenarnya Terjadi!

By None, Sabtu, 18 September 2021 | 10:27 WIB

iustrasi ayah dan anak tidur bersama

Carmine mengatakan bahwa menjadi seorang ayah adalah tugasnya melindungi keluarga, anaknya, dan istrinya, sayangnya ia mengecewakan mereka.

Ia merasa marah pada dirinya sendiri.

“Saya mencoba yang terbaik untuk mengatasi kesedihan saya, saya tahu saya memiliki gangguan stres pasca-trauma,” kata Carmine.

Sementara, istrinya, Haley, mengatakan bahwa dia didiagnosis menderita PTSD (Post-Traumatic Stres Disorder) dan kecemasan, serta masih mengalami serangan panik.

Dia telah menjalani pengobatan tetapi membuatnya mati rasa sehingga dia merasa tidak bisa berduka dengan benar.

Baca Juga: Bayi Sudah Keluar Setengah Badan, Ibu ini Malah Ditolak Rumah Sakit Gara-gara Lupa Bawa KTP, Begini Kisah Tragisnya

“Saya memikirkan Lucas dan menangis sekitar sepuluh kali sehari. Saya mengalami depresi dan kegelisahan, tetapi saya merasakan kematian anak saya dan saya tahu saya harus menghadapinya.”

“Teman  dan keluarga saya memberi tahu saya bahwa ini bukan salah saya, tetapi saya terus memikirkannya hingga saya tidak tidur.”

Tidur bersama bayi bisa berbahaya

Tidur bersama bayi (co-sleeping) di satu sisi memang baik untuk membangun ikatan antara orangtua dengan bayinya, namun di sisi lain menjadi berbahaya bagi bayi tersebut.

Lebih dari 130 bayi meninggal setiap tahun akibat kecelakaan saat berbagi tempat tidur dengan orangtua mereka.

Rata-rata 133 bayi meninggal setiap tahun selama lima tahun terakhir.