Laporan Wartawan Grid.ID, Rizqy Rhama Zuniar
Grid.ID - Sejumlah atlet, tim official, hingga panitia PON XX Papua 2021 dikonfirmasi terpapar Covid-19.
Kabar mengenai sejumlah atlet, tim official, dan panitia PON XX Papua 2021 yang terpapar Covid-19 ini sontak mengejutkan publik.
Mengingat PON XX Papua 2021 masih berlangsung hingga 15 Oktober mendatang.
Melansir dari TribunJabar.ID, Juru Bicara Satgas Covid-19 Papua, Silwanus Sumule, mengatakan bahwa pada Selasa (5/10/2021), tercatat ada 29 kasus positif Covid-19 dalam penyelenggaraan PON XX Papua 2021.
"Data kami hingga pukul 20.00 WIT, terdapat total 29 kasus positif Covid-19," kata Silwanus yang dikutip Grid.ID dari TribunJabar.id, Jumat (8/10/2021).
"Ke-29 kasus tersebut terdiri dari Kabupaten Mimika 13 kasus, Kabupaten Jayapura 7 kasus, Kota Jayapura 6 kasus dan Kabupaten Merauke 3 kasus," jelasnya.
Silwanus mengungkapkan, para atlet, tim official, dan panitia yang terkonfirmasi positif Covid-19 berasal dari berbagai daerah.
"Asal dari atlet, ofisial dan panpel yang dinyatakan positif Covid-19 yaitu dari DKI Jakarta, Sumatera Utara, NTT, Kalimantan Timur, Banten, Sulawesi Selatan, Jawa Timur, dan Jawa Barat," jelas Silwanus.
Alih-alih menurun, jumlah kasus Covid-19 di PON XX Papua 2021 justru bertambah.
Mengutip dari Kompas.com, Silwanus Sumule mengatakan kasus Covid-19 di PON XX Papua 2021 bertambah menjadi 57 pasien, pada Jumat (8/10/2021).
"Kondisi terkini tadi malam pukul 23.30 itu jumlah kasus (Covid-19) kita 50 dan tadi saya baru dapat ada tambahan 7 kasus baru, itu dari Merauke, jadi total kasus kita untuk pukul 11.30 waktu Papua itu sebanyak 57 kasus," kata Silwanus yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com, Jumat (8/10/2021).
Beruntung, mayoritas atlet, tim official, dan panitia yang dinyatakan positif Covid-19 tidak bergejala atau hanya mengalami gejala ringan.
Mereka juga telah dikarantina di lokasi isolasi masing-masing kabupaten/kota.
Silwanus mengatakan, para atlet, official dan panitia pada PON XX Papua 2021 yang terkonfirmasi positif Covid-19 adalah orang yang sudah divaksin dua kali.
Sementara itu, Silwanus mengakui, saat pembukaan PON XX Papua 2021, penerapan protokol kesehatan cukup longgar.
Selain itu, masyarakat juga menyambut PON XX Papua 2021 dengan suka cita.
"Kami menyadari euforia yang berlebihan masyarakat karena sudah lama menantikan satu pagelaran ini," ucap Silwanus.
Ia memastikan, seluruh atlet yang terpapar Covid-19 akan mendapatkan pelayanan terbaik dari pemerintah daerah Papua.
Baca Juga: Lewat Pagelaran PON XX Papua 2021, Gubernur Lukas Enembe Tegaskan Hal Penuh Makna Ini
(*)