Find Us On Social Media :

Iseng Menaruh Garam di Samping Tempe Saat Disimpan, Ibu Rumah Tangga Kaget Lihat Keesokan Harinya, Banyak Orang Nggak Percaya!

By Devi Agustiana, Senin, 8 November 2021 | 19:07 WIB

Menyimpan tempe tidak boleh asal-asalan karena bisa membuatnya cepat busuk.

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID – Siapa yang tidak kenal tempe? Olahan kedelai ini sangat terkenal dan mudah diolah.

Bagi vegetarian, tempe juga bisa digunakan sebagai alternatif daging.

Mengutip Kompas.com, tempe termasuk makanan bergizi karena mengandung vitamin B12 dan merupakan sumber protein lengkap.

Ada sembilan asam amino esensial yang terkandung dalam tempe.

Adapun asam amino tersebut dibutuhkan tubuh untuk kesehatan tulang dan otot.

Kemudian, tempe juga tidak mengandung kolesterol.

Oleh karena itu, mengonsumsinya adalah cara yang baik untuk mendapatkan asupan vitamin B, serat, zat besi, kalsium, dan mineral.

Baca Juga: Catat! Lebih Baik Nggak Makan Tempe Sekalian Kalau Lihat Ciri-ciri Ini, Akibatnya Bikin Satu Keluarga Sakit-sakitan

Dalam 3 ons tempe mengandung 140 kalori, 16 gram protein, 5 gram lemak (2 gram lemak jenuh, 2 gram lemak tak jenuh ganda, dan 1 gram lemak tak jenuh tunggal), 10 gram karbohidrat, serat, kalsium, dan zat besi.

Selain itu, tempe juga memiliki kandungan isoflavon yang bersifat antioksidan untuk melawan kanker.

Akan tetapi, semua kandungan tersebut bisa diperoleh kalau mengonsumsi tempe yang masih berkualitas bagus.

Jika sebaliknya, jangan harap mendapat manfaat dari makan tempe.

Nah, cara penyimpanan tempe akan sangat berpengaruh pada kualitas tempe itu sendiri.

Jangan sembarangan memasukkan tempe ke dalam kulkas sebab bisa membuat kualitasnya menurun.

Oleh karena itu, simak tips menyimpan tempe yang sudah Grid.ID lansir dari Sajian Sedap berikut:

Baca Juga: Nyesel Baru Tahu Sekarang, Ternyata Ini Rahasia Tempe Orek Khas Warteg Sering Jadi Rebutan, Tambahkan Satu Bumbu Rahasia Saat Diolah

1. Masukkan dalam wadah tertutup

Kalau mau menyimpan tempe dalam kulkas, sebaiknya masukkan dalam wadah tertutup terlebih dahulu.

Dengan cara ini, permukaan tempe tidak akan mengerut.

2. Jangan dulu dipotong-potong

Simpanlah tempe dalam keadaan utuh dan belum dipotong-potong.

Sebab kalau menyimpan tempe dalam keadaan sudah dipotong, lama-kelamaan juga akan menyatu kembali.

Hal ini karena jamur pada tempe akan mengikat dan menyatukan kedelai pada tempe.

Selain itu, tempe yang sudah dipotong-potong juga semakin keriput sehingga akan banyak bagian yang harus dibuang.

Baca Juga: Garingnya Tak Hilang Meski Sudah Didiamkan Lama, Begini Resep dan Cara Membuat Tempe Orek Seenak Buatan Warteg!

3. Pastikan tetap kering

Meskipun sudah dimasukkan dalam wadah tertutup, masih ada kemungkinan tempe jadi berair.

Sebaiknya jangan menyimpan tempe di kulkas lebih dari 2 hari.

Sebab air yang mengenai tempe bisa membuatnya mudah busuk.

4. Letakkan garam

Ternyata tempe juga bisa disimpan di suhu ruang.

Caranya masukkan tempe dalam wadah tertutup, lalu tambahkan garam di sekitar tempe demi mencegah pembusukan.

Perlu diketahui kalau garam memiliki sifat menghambat kerja ragi.

Itulah tips menyimpan tempe yang benar.

(*)