Find Us On Social Media :

Bak Punya Panah Asmara, Kakek Asal Blitar Ini Buka Biro Jodoh dengan Tarif Rp 100 Ribu, Cukup Tinggalkan Nomor Telepon dan Foto Biar Segera Menikah, Jomlo Auto Girang!

By Annisa Marifah, Senin, 15 November 2021 | 05:10 WIB

Biro jodoh di Blitar

Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Marifah

Grid.ID - Perkara cari jodoh memang gampang-gampang susah.

Bila sampai sekarang belum menemukan pujaaan hati, mungkin biro jodoh di Blitar ini bisa untuk dicoba.

Melansir Kompas.com pada Minggu (14/11/2021), sebelumnya biro jodoh milik Sanusi ini viral setelah diunggah di TikTok.

Terletak di Desa Sidodadi, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, biro jodoh ini mematok tarif Rp 100 ribu.

"Seikhlasnya. Tapi biasanya ngasih Rp 300.000 setiap pasangan," ujar Sanusi.

Jika berkenan dicarikan jodoh, Sanusi meminta para kliennya untuk menulis nomor telepon dan meninggalkan foto terbaiknya.

Demi keamanan pula, Sanusi meminta kliennya meninggalkan foto copy KTP.

Baca Juga: Perlakukan Karyawan Bak Keluarga Sendiri, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Beri Kejutan Ulang Tahun ke Pengasuh Rafathar, sang Sultan Andara Siap Carikan Jodoh?

Kliennya pun bermacam-macam, ada yang berstatus perjaka dan perawan hingga duda dan janda.

"Perempuan yang satunya lagi itu, itu masih perawan umur 38 tahun," ujar Sanusi.

"Dia sekarang masih kerja di Hongkong, tapi sudah waktunya pulang, makanya minta dicarikan jodoh," lanjutnya.

Namun mayoritas kliennya adalah laki-laki, menurut Sanusi, perempuan cenderung pemalu.

Biasanya orang tua yang akan datang dan minta putrinya dicarikan jodoh.

"Kalau perempuan, biasanya yang minta tolong ke saya orangtuanya. Minta tolong anaknya dicarikan jodoh," ujar Sanusi.

Jika seseorang tertarik dengan foto yang ditinggalkan kliennya, ia akan meminta orang itu mencatat nomor dan membuat janji temu di rumahnya.

Baca Juga: Deretan Artis Ini Menemukan Jodoh Melalui Kenalan di Media Sosial, Yuk Intip Siapa Saja!

Ia selalu menyarakankan pasangan yang ia jodohkan untuk bertemu di rumah Sanusi terlebih dahulu.

"Kalau bisa saat itu juga ya lebih baik. Kalau tidak bisa ya lain waktu," kata Sanusi

"Tapi saya selalu minta mereka bertemu di sini dengan saya saksikan," sambungnya.

Dilansir dari Tribunsolo.com, Sanusi rupanya memperoleh kemampuan menjodohkan ini setelah sering berkelana ke berbagai daerah di Indonesia.

Sanusi mengaku mendapat bakat ini usai mengembara di luar Pulau Jawa selama beberapa tahun.

Sebelum membuka biro jodoh, Sanusi sempat menggeluti profesi tukang ojek di Pasar Kutukan.

Saat bekerja sebagai tukang ojek inilah banyak orang yang mendadak bertemu jodoh lewat Sanusi.

Baca Juga: Berterima Kasih Setelah Kena PHK, Pria Ini Justru Alami Kejadian Tak Terduga hingga Ketiba Durian Runtuh saat Hendak Pulang Kampung, Kisahnya Bikin Heboh Dunia Maya

Akhirnya banyak yang menyebut bahwa Sanusi adalah tukang mencarikan jodoh.

Dua setengah bulan memasang banner biro jodoh, Sanusi mengklaim bahwa sudah lima orang yang menikah berkat dirinya.

Hal ini belum termasuk jumlah orang yang berhasil ia jodohkan jauh sebelum memasang banner.

(*)