Find Us On Social Media :

Satu Indonesia Kena Tipu, Minum Air Jahe Setiap Hari Justru Jadi Bumerang Buat Tubuh, Efek Sampingnya Terasa dalam Hitungan Menit!

By Devi Agustiana, Senin, 22 November 2021 | 12:59 WIB

Tolong jangan berlebihan konsumsi air rebusan jahe kalau tidak mau bahaya ini mengintai tubuh.

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID – Teh jahe atau air rebusan jahe umumnya dianggap aman untuk dikonsumsi kebanyakan orang setiap hari.

Namun, jika berniat untuk mengonsumsinya dalam jumlah besar setiap hari, sebaiknya konsultasikan dengan dokter.

Terutama jika sedang menjalani pengobatan apa pun.

Dilansir Grid.ID dari Medicine Net, sudah jadi rahasia umum kalau jahe sangat kaya akan manfaat kesehatan.

Sebut saja, secangkir teh jahe setiap hari dapat membantu sistem pencernaan, mencegah gangguan pencernaan, mual, dan mulas.

Morning sickness selama kehamilan juga dapat dihilangkan dengan menggabungkan satu sendok teh jus mint, jus lemon, dan satu sendok makan madu dengan teh jahe.

Jahe pun dapat membantu meningkatkan kekebalan, sehingga membantu melawan infeksi virus dan bakteri tertentu.

Baca Juga: Coba Mulai Sekarang Biasakan Berendam Air Jahe Sebelum Tidur, Kamu Akan Rasakan Perubahan Menakjubkan Ini Pada Tubuh

Sebab jahe mengandung vitamin C dan B6, magnesium, zat besi, serta kalsium.

Menurut para peneliti, minyak atsiri dan senyawa fenol dalam jahe memberikan sifat penyembuhannya, yang membuat kita tetap aman dan terlindungi dari penyakit saat musim dingin.

Teh jahe dapat membantu mengatasi batuk, pilek, infeksi tenggorokan, mengi, dan masalah pernapasan lainnya.

Jahe segar adalah rempah yang digunakan dalam berbagai hidangan, minuman, dan makanan penutup.

Akan tetapi, terlepas dari manfaat teh jahe, konsumsi yang berlebihan dalam bentuk apa pun justru dapat menyebabkan efek samping.

Beberapa bahaya dari konsumsi jahe berlebihan, yaitu:

Baca Juga: Bisa Bikin Sakit-sakitan, Tolong Orang dengan 4 Kondisi Ini Jangan Sembarangan Minum Air Jahe, Efek Sampingnya Nggak Main-main!

- Peningkatan kecenderungan pendarahan

- Ketidaknyamanan perut

- Aritmia jantung (jika overdosis)

- Depresi sistem saraf pusat (jika overdosis)

- Dermatitis (dengan penggunaan topikal)

- Diare

- Mual

- Maag

- Iritasi mulut atau tenggorokan

Baca Juga: Bikin Orang Ketagihan, Cuma Minum Air Jahe dan Lemon Setiap Pagi, Anda Akan Kaget dengan Perubahan yang Terjadi Seketika

Komponen akar jahe bisa mengiritasi selaput lendir saluran pencernaan.

Oleh karena itu, jahe ini tidak dianjurkan untuk orang yang memiliki lesi gastrointestinal erosif-ulseratif atau inflamasi.

Jika penderita diabetes dan sudah minum obat, jahe dapat mengganggu pengobatannya.

Kemudian, bicaralah dengan dokter tentang minum teh jahe saat hamil.

Meskipun dapat membantu mengatasi mual di pagi hari, penting untuk berbicara dengan dokter sebelum memasukkan apa pun dalam asupan karena setiap kehamilan berbeda.

Lantas, berapa banyak jahe yang aman dikonsumsi setiap hari?

Dokter menyarankan untuk mengonsumsi tidak lebih dari tiga hingga empat gram ekstrak jahe segar per hari.

Baca Juga: Satu Indonesia Salah Kaprah, Minum Air Rebusan Jahe Setiap Hari Justru Merusak Kesehatan, Penyakit Ini Perlahan Akan Menggerogoti Tubuh

Jika hamil, batasi diri dengan satu gram ekstrak jahe per hari.

Minuman teh jahe untuk anak di bawah dua tahun juga tidak disarankan.

Ada satu hal yang harus diingat, jangan mengandalkan pengobatan rumahan untuk mengendalikan penyakit apa pun dengan alasan apa pun.

Ikuti saran dokter dan patuhi obat yang diresepkan.

Selain itu, menjalani gaya hidup sehat juga dapat memiliki dampak positif yang signifikan pada kesehatan.

Sebenarnya, tidak ada yang salah minum teh jahe tapi masalah muncul ketika jumlahnya ditingkatkan.

Konsumsi apa pun yang berlebihan tentu bisa berdampak buruk bagi kesehatan.

(*)