Find Us On Social Media :

Penyerangan Sadis Terekam CCTV, Perempuan 24 Tahun Tewas Setelah Dianiaya Kekasih, Tubuhnya Diseret dari Lantai 1 hingga Lantai 8 Gedung Saat Tak Sadarkan Diri

By Annisa Marifah, Minggu, 5 Desember 2021 | 05:00 WIB

Wanita 24 tahun tewas diserang kekasihnya.

Lapoan Wartawan Grid.ID, Annisa Marifah

Grid.ID - Siapa yang menyangka jika pujaan hati akan menjadi salah satu penyebab kematian.

Dilansir Grid.ID dari Koreaboo.com pada Sabtu (4/12/2021), kematian mengerikan seorang wanita berusia 24 tahun di Korea Selatan telah menghebohkan warganet.

Hal ini dikarenakan bukti CCTV yang beredar luas di media sosial dan pemberitaan media lokal.

Pada 25 Juli 2021, Hwang Ye Jin diserang dengan kejam oleh lelaki berinisial A yang merupakan pacarnya.

Ye Jin diserang hingga tidak pernah sadarkan diri selama perawatan di rumah sakit.

Satu bulan kemudian pada 17 Agustus 2021, Hwang Ye Jin meninggal secara tragis setelah perawatan di rumah sakit.

Baca Juga: Setiap Malam Merasa Ada Sosok yang Menyelinap ke Kamar dan Memperhatikan Diam-diam, Ibu Ini Pasang Kamera CCTV dan Terenyuh Saat Tahu Faktanya!

Dua bulan setelah kematiannya, rekaman CCTV di hari terakhir Hwang Ye Jin mulai muncul di berbagai situs berita.

Rekaman itu menunjukkan kekerasan yang dilakukan A pada pacarnya untuk membuat Ye Jin pingsan.

Diduga A menyerang Hwang Ye Jin sebelum membuatnya pingsan saat mereka bertengkar.

Insiden tragis ini terjadi di lantai 1 gedung, kamera CCTV merekam A menyeret Hwang Ye Jin yang tidak sadarkan diri ke dalam lift yang akan membawa mereka ke lantai 8.

A terlihat menyeret tubuh Hwang Ye Jin yang tidak sadarkan diri ke dalam lift.

Tampak jelas leher Ye Jin ditekuk ke sudut yang tidak jelas, sementara wajahnya diseret ke lantai.

Baca Juga: Padahal Aksi Garongnya Kepergok CCTV, Wanita yang Curi Duit di Toko Sembako Ini Malah Terima Rezeki Nomplok dari Sang Penjual Beras, Begini Kronologisnya!

Menurut laporan, noda darah dapat dilihat di video CCTV di mana tubuh Hwang Ye Jin pernah terbaring, yang menunjukkan seberapa parah serangan A.

Setelah penyelidikan, polisi mengonfirmasi bahwa Hwang Ye Jin meninggal karena luka yang dideritanya akibat serangan fisik A.

"Dalam empat tindakan kekerasan, A telah menyebabkan kerusakan pada tengkorak, otak, dan lehernya—yang mengakibatkan kematiannya," ungkap polisi.

Saat diseret Hwang Ye Jin sebenarnya masih hidup, sayangnya A menghubungi ambulance di saat-saat terakhir.

Selama penyelidikan, A juga berbohong tentang situasinya.

Baca Juga: Polisi Duga WNA yang Siram Air Keras Pada Istrinya Seorang Psikopat, Perlakuan Paling Sadis Ini Akhirnya Terkuak Berkat Rekonstruksi Ulang

"Dia mencoba untuk menggerakkan kepalanya, tetapi dia secara tidak sengaja memukulnya. Dia pingsan karena terlalu banyak minum hari itu," ungkap A.

Hari Sabtu (4/12/2021), merupakan sidang pertama A atas tuduhan penyerangan dan pembunuhan.

(*)