Find Us On Social Media :

Gemparkan Warga Lumajang dengan Lahar Panas dan Abu Vulkanik yang Membumbung Tinggi hingga 40 Ribu Kaki, Meletusnya Gunung Semeru Jadi Perhatian Masyarakat Global!

By Novia, Minggu, 5 Desember 2021 | 16:39 WIB

Cuplikan video amatir letusan Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (4/12/2021).

 

Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti

Grid.ID - Setelah menghebohkan warga Lumajang, Jawa Timur, meletusnya Gunung Semeru telah menjadi perhatian warga global.

Dilansir dari media Internasional Independent.co.uk, Minggu (4/12/2021), letusan gunung berapi di Indonesia itu telah mengirimkan asap dan abu sejauh 40.000 kaki di udara yang memicu kepanikan di pulau Jawa.

Mengutip berbagai video viral di media sosial Indonesia, salah satu media Internasional ini menunjukkan penduduk melarikan diri dari gumpalan besar asap dan abu vulkanik.

Seperti yang kita ketahui, Sabtu (4/12/2021) pukul 14.50 WIB, Gunung Semeru meletus di Kota Lumajang.

Sejauh ini, tidak ada korban yang dilaporkan, tetapi operasi evakuasi sedang berlangsung.

Seorang warga yang tinggal di desa terdekat memposting foto letusan Gunung Semeru di media sosial, menulis; “Teman-teman, tolong doakan saya, saya harap keluarga saya baik-baik saja, Baru saja, itu benar-benar meledak.”

Wilayah itu juga tampak gelap karena tertutup awan abu vulkanik sehingga semua sinar matahari terhalang.

Baca Juga: Seperti Kiamat! Begini Kesaksian Warga Lumajang Terhadap Gunung Semeru yang Mendadak Keluarkan Erupsi Dahsyat!

"Tiang abu tebal telah mengubah beberapa desa menjadi gelap," ujar Bupati Lumajang Thoriqul Haq dikutip Independent.co.uk dari TVOne.

Selain itu, Thoriqul Haq menambahkan bahwa jembatan yang menghubungkan Lumajang dengan kota terdekat Malang dikabarkan putus.

Hal itu dikarenakan efek dari letusan, badai petir dan hujan lebat.

Dikabarkan dari Pusat Penasihat Abu Vulkanik, gunung yang akrab disapa Mahameru itu telah mengeluarkan peringatan setelah gumpalan asap dan abu naik sekitar 40.000 kaki ke udara, dan mulai menghujani penduduk di bawahnya.

MAGMA Indonesia atau layanan informasi pelaporan gunung berapi, gempa bumi dan tsunami, mengatakan letusan itu terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 25mm dan durasi 5160 detik.

Sementara itu, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi menambahkan bahwa longsoran lava pijar telah diamati meluncur 500-800 meter ke bawah gunung berapi.

(*)