Find Us On Social Media :

Meninggal di Usia Belia, Galang Rambu Anarki Tinggalkan Proyek Super Aneh, Inikah Penyebab Nyawa Putra Iwan Fals Melayang?

By Hana Futari, Selasa, 1 Maret 2022 | 05:30 WIB

Galang Rambu Anarki dan Iwan Fals

Laporan Wartawan Grid.ID, Hana Futari

Grid.ID - Galang Rambu Anarki, putra Iwan Fals meninggal dunia pada 25 April 1987 silam.

Saat itu, Galang Rambu Anarki, putra Iwan Fals masih berusia belia, yaitu 15 tahun.

Dikutip Grid.ID dari Intisari, peristiwa meninggalnya Galang Rambu Anarki kembali teringat setelah kemunculan foto yang diduga penampakan buku Yasin putra Iwan Fals tersebut.

Hal ini tampak pada sebuah postingan di grup Facebook bernama Indonesia Tempo Doeloe.

Dalam unggahan yang dibagikan oleh pemilik akun Facebook Sholeh Arifin, terlihat foto yang diduga berasal dari 'buku Yasin dan tahlil' dari mendiang Galang Rambu Anarki.

Dalam lembaran tersebut, terpampang wajah Galang dalam foto hitam putih.

Sosok Galang Rambu Anarki memang begitu melekat di ingatan masyarakat Indonesia pada zamannya.

Baca Juga: 3 Dekade Swami, Iwan Fals dan Musica Studio’s Luncurkan Album Swami I dan II dalam Vinyl dalam Bentuk Vinyl

Dikutip Intisari dari Majalah Hai 1997, putra sulung pemusik tenar lwan Fals itu ditemukan tewas di dalam kamarnya.

Padahal malamnya ia masih sempat latihan bersama band barunya, Borr.

Remaja kelahiran 1 Januari 1989 itu meninggal dunia secara mendadak dan ditemukan sudah tak bernyawa di kamarnya sekitar pukul 03.00 dini hari.

Karier Galang Rambu Anarki yang saat itu sudah menekuni dunia musik seperti sang ayah pun harus terhenti.

Sepanjang kariernya, Galang Rambu Anarki pun begitu menolak jika kariernya dikaitkan dengan nama besar sang ayah.

Buktinya, aliran musik yang ia bawakan bersama sekelompok temannya sangat berbeda dengan Iwan.

Galang Rambu Anarki rupanya meninggalkan sebuah karya yang tengah dipersiapkannya sebelum meninggal dunia.

Proyek musik yang masih dirahasiakan hingga akhir hayat itu menurutnya super aneh.

Baca Juga: 'Kalau Dikasih Kenapa Enggak?' Betah Menjanda Sampai 10 Tahun, Paramitha Rusady Jawab Keinginan untuk Menikah Ketiga Kalinya, Singgung Soal Hijrah

Sehari sebelum meninggal dunia, Galang Rambu Anarki masih berlatih band bersama para rekannya.

Dalam band ketiga yang dibentuknya itu, Galang memegang posisi sebagai seorang vokalis.

Galang sempat latihan bersama Borr, bandnya yang baru, di studio One Feel, jalan Fatmawati Gg. Pretty Sister No. 17 A, Jakarta Selatan.

Menurut operator studio itu, Galang Rambu Anarki mem-booking studio mulai pukul 19.00 WIB.

Akan tetapi, latihan baru dimulai pukul 20.30 hingga 22.00 WIB.

Dikutip Grid.ID dari Gridhealth, dari berbagai kabar, disebutkan ada dua penyebab meninggalnya Galang Rambu Anarki yang terbilang mendadak.

Melansir dari Tribun Style, ada sumber yang menyebutkan bahwa Galang meninggal dunia karena overdosis narkoba.

Sementara itu, menurut penuturan keluarga, Galang meninggal karena penyakit asma akut yang dideritanya.

Sebelum meninggal dunia, Galang Rambu Anarki memang dikenal sebagai perokok.

Baca Juga: 'Kita Serahkan Kepada Allah', Paman Atta Halilintar Cuma Bisa Gigit Jari Dilarang Ketemu Putri Aurel Hermansyah Padahal Sudah Sampai di Depan Rumah, Ada Apa?

Melansir dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC), merokok atau rokok sendiri kerap dikaitkan sebagai pemicu utama gangguan pernapasan, seperti asma.

Bahkan kebiasaan merokok bisa menyebabkan sekitar 90% sebagai pemicu terjadinya kanker paru-paru hingga mengakibatkan kematian.

Hingga saat ini, tidak diketahui pasti terkait penyebab meninggalnya Galang Rambu Anarki, putra sulung Iwan Fals.

(*)