Grid.ID - Maia Estianty bak kesindir ketika seorang psikolog ini bongkar kriteria sultan bohongan.
Pasalnya, kehidupan Maia Estianty memang tak lepas dari kesan mewah setelah dinikahi oleh konglomerat tajir.
Maia Estianty bahkan kerap membagikan potret kehidupan glamornya di Instagram pribadinya, @maiaestiantyreal.
Sebagaimana diwartakan Tribun Seleb, Maia dan Irwan telah resmi menikah di Masjid Camii Tokyo, Jepang pada 29 Oktober 2018 lalu.
Usai dinikahi Irwan Mussry, wanita kelahiran Surabaya itu terlihat tinggal di rumah mewah.
Tak hanya itu, Maia juga terlihat hobi jalan-jalan ke luar negeri bersama suami barunya.
Namun, baru-baru ini Maia Estianty mengaku tak merasa kaya dan tersindir dengan ucapan psikolog Poppy Amalya soal orang pamer di medsos.
Pasalnya, Poppy Amalya menyebut kriteria artis sultan-sultanan yang hobi pamer kemewahan di media sosial sebenarnya bukan orang kaya beneran, hingga membuat Maia Estianty tersindir.
"Keadaan sekarang semua medsos mancing banget pengen kelihatan kaya. Yang jadi masalah dia melakukan segala cara untuk dapat sesuatu itu," terang psikolog Poppy Amalya.
"Termasuk dia pacaran sama yang bukan single (pelakor)," ujar psikolog Poppy Amalya seperti dilansir Grid.ID dari kanal YouTube Maia Estianty, pada Minggu (12/7/2020).
Tak hanya itu, Poppy juga mengatakan orang-orang yang 'gila panjat sosial' itu juga hobi pamer barang mewah di medsos.
"Pas posting dia pergi kemana-mana dia naik apa, segala macam," ujar Poppy lagi.
"Gue dong?" sahut Maia Estianty.
Tahu Maia Estianty tersindir, Poppy langsung mengklarifikasi ucapan sebelumnya.
"Bukan, lu kan beneran kawin, punya real. Dia (Maia Estianty) kan beneran kawin sama sultan ya udah selesai ya kan? Kita nggak ngebahas dia," terang Poppy.
Poppy langsung mengungkap kriteria orang yang benar-benar kaya tidak akan pernah memamerkan kemewahannya.
Bermula dari Maia Estianty yang mengungkap kebiasaan seseorang pinjam barang mewah orang lain untuk diposting di medsos.
"Dia nggak punya apa-apa, dia sewa tas mewah. Dia pengen diajak pengen nunjukin pernah naik ini itu, tapi pas ketahuan bukan punya dia malu," ujar Maia Estianty.
"Dia pengen kelihat kaya sampai minjem tas gitu," lanjutnya.
Mendengar pernyataan ibu tiga anak itu, psikolog Poppy Amalya mengungkap fakta lain yang disepakati Maia Estianty.
"Karena kalau orang bener kaya tu nggak mungkin dia sibuk pamer. Nggak bakal," ungkap Poppy Amalya.
Hal itu pula lah yang dibenarkan Maia Estianty.
"Betul. Kalau orang kaya beneran dia akan fokus bagaimana membuat uang berkali-kali lipat," terang Maia.
Hal itu pula lah yang membuat Maia Estianty masih sudi berdagang meski kini telah menjadi istri orang kaya.
"Gue seneng dagang. Masa gue diem di rumah bego ntar. Amin aja deh kalau gue kaya," ucap Maia Estianty.
Juri ajang pencarian bakat itu pun tak mengakui dirinya kaya raya seperti tudingan banyak orang atas strata sosialnya.
"Gue nggak mau bilang diri gue kaya karena kaya tu relatif. Di atas langit masih ada langit. Gue dagang Rp 35 ribu, Rp 10 juta, Rp 100 juta gue kerjain," pungkas Maia Estianty.
Artikel ini telah tayang di laman GridPop.ID dengan judul
(*)