Dengan toples kerupuk yang terbuka dan wajah serius, Ia nampak memperhatikan ibunya berbicara dengan seksama.
Rupanya malam itu ibunya memanggilnya untuk datang ke rumahnya.
Wanita dalam balutan pakaian berwarna hijau itu pun memberikannya sejumlah pesan.
Salah satunya adalah ucapan rindu.
Lebih lengkapnya, Kang Emil menulis ‘Tidak ada yang berubah. Malam-malam dipanggil Ibunda di rumahnya, rumah masa kecil saya, di meja yang sama dulu berebut potongan telur dadar, hanya untuk dinasehati agar selalu jadi manusia yang sabar, jangan sombong dan jangan melalaikan kewajiban ibadah. "Kangen..", katanya, pada anak-anaknya yang jumlahnya 5. #bahagiaitusederhana’
Nah, yang jadi sorotan justru adalah kondisi dapur rumah Ibu Ridwan Kamil.
Dapurnya sungguhlah sederhana dan masih terlihat jadul.
Sepertinya rumah masa kecil Kang Emil ini tak banyak dirombak.
Walau anaknya sudah jadi Gubernur, Sang Ibu masih memilih menggunakan meja makan kayu dengan taplak lebar berwarna putih.