Find Us On Social Media :

Jadi Korban Kecelakaan Maut di Baturiti, Begini Cerita Pilu Ni Wayan Wandani yang Tertabrak Bus, Korbankan Diri Demi Selamatkan Anaknya

By Mahdiyah, Selasa, 21 Juni 2022 | 05:20 WIB

Peti Jenazah Ni Wayan Wandani, korban meninggal dunia kecelakaan Baturiti Bali.

Laporan Wartawan Grid.ID, Mahdiyah

Grid.ID - Baru-baru ini, kecelakaan maut terjadi Desa Baturiti, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan, Bali.

Kecelakaan maut akibat bus yang mengalami rem blong ini pun menyebabkan banyak korban mengalami luka-luka.

Tak hanya itu, sebanyak 12 kendaraan pun di ditabrak oleh pus pariwisata itu.

Dikutip Grid.ID dari KOMPAS.com pada Senin (20/6/2022), kecelakaan nahas itu terjadi pada Sabtu (18/6/2022) lalu.

Menurut Armawan, salah seorang saksi mata, bus berjalan dari arah selatan ke utara arah Denpasar.

Namun, tiba-tiba bus tampak kehilangan kendali hingga menabrak beberapa kendaraan.

Tak hanya itu, seorang pejalan kaki pun juga menjadi korban dalam kecelakaan tersebut.

Akibatnya, korban meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut.

"Ada satu meninggal dunia. Pejalan kaki, tidak naik kendaraan. Kalau nama lengkap enggak tahu ya. Cuma nama panggilan Bu Okta kelahiran 1991," ujarnya.

Baca Juga: 'Nyesek Ini Tapi Takdir yang Kuasa', Anaknya Jadi Korban Kecelakaan Maut Elf di Karawang, Begini Cerita Pilu Ayah Pitri, Ternyata sang Putri Sempat Ucapkan Ini Sebelum Meninggal Dunia

Sedangkan, dikutip Grid.ID dari TribunBali.com pada Senin (20/6/2022), diketahui wanita yang menjadi korban tersebut adalah Ni Wayan Wandani.

Mendiang adalah warga setempat yang saat itu berjalan di pinggir jalan akan akan pulang ke rumahnya.

Namun, di balik meninggalnya Wayan, terkuak kisah pilu yang dilakukan mendiang.

Ya, Wayan diketahui berusaha menyelamatkan sang anak, Octa yang masih duduk di bangku kelas 4 sekolah dasar.

Saat itu, Wayan baru saja pulang setelah sembahyang ke Pura.

Melihat ada bus yang meluncur ke arahnya dan sang anak, Wayan pun langsung mendorong anaknya agar tidak tertabrak.

Namun nahas, dirinya justru tak bisa menyelamatkan diri.

"Yang anak pertamanya sepertinya yang diajak," ujar Made Armawan, keluarga mendiang.

"Jadi saat kejadian anaknya didorong oleh korban supaya tidak tertabrak bus, cuma korban saja yang tertabrak," terangnya.

Baca Juga: Jalani Perawatan Intensif Akibat Kecelakaan Maut, Daood Debu Butuhkan Biaya Pengobatan Rp800 Juta

Made juga mengungkap bahwa mendiang sempat dilarikan ke rumah sakit lantaran mengalami luka serius.

Namun sayang, nyawa Wayan tidak dapat tertolong lagi.

"Lukanya korban parah dan dibawa ke Rumah Sakit Semara Ratih," kata dia.

Baca Juga: Bak Mantra yang Jadi Isyarat, Model Cantik yang Tewas Akibat Insiden Kecelakaan Maut Tinggalkan Wasiat yang Bikin Bulu Kuduk Berdiri!

 

(*)