Find Us On Social Media :

'Masih Bisa Lebih Cepat Lagi Ditanggulangi' Ayu Anjani Rasakan Kejanggalan dan Kecewa Terhadap Kecelakaan yang Menewaskan sang Ibu Bersama Adik Kandung di Labuan Bajo

By Virgilery Levana Clarence, Jumat, 1 Juli 2022 | 11:17 WIB

Ayu Anjani ketika ditemui di kawasan Cikarang, Jawa Barat, Kamis (30/6/2022).

Laporan Wartawan Grid.ID, Virgilery Levana

Grid.ID - Ayu Anjani masih menyisakan duka yang mendalam atas kepergian dua anggota keluarganya yaitu sang ibu dan juga adiknya.

Diketahui bahwa ibu dan adik dari aktris Ayu Anjani harus meregang nyawa ketika sedang asik berlibur di kapal wisata Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.

Setelah mengetahui kronologi tenggelamnya kapal yang ditumpangi oleh ibu dan adiknya, Ayu Anjani merasakan ada kejanggalan dalam kejadian tersebut.

Dirinya merasa bahwa kejadian seperti ini bisa saja tidak terjadi jika bisa ditanggulangi lebih cepat dan baik.

"Kejanggalannya yang masih ngeganjel di dalam diri aku itu lebih ke gini lho, kalau misalnya meninggalnya karena tsunmai, gempa bumi, ya sudah musibah, aku juga tahu kalau ini udah garis takdir karena nggak mungkin," 

"Tapi yang masih aku nggak terima hal ini tuh masih bisa lebih cepat lagi ditanggulangi sebenarnya kalau semuanya dijalankan dengan benar," jelas Ayu Anjani ketika ditemui di kawasang Cikarang, Jawa Barat, Kamis (30/6/2022).

Ayu mengatakan bahwa ada keterlambatan dalam pengevakuasian penumpang yang menjadi korban tenggelamnya kapal tersebut.

"Tapi ternyata tidak sesuai yang membuat terlambatnya evakuasi. Memang aku sadari air itu cepat banget masuknya,"

"Tapi kalau misalnya dari awal saja sudah aware dan tidak ada yang namanya keterlambatan dalam mengevakuasi itu tidak ada pasti," tegasnya.

Baca Juga: Keluarga Siap Tuntut Kru Kapal Tiana Liveaboard ke Meja Hijau, Menduga Ada Kelalaian yang Sebabkan Ibu dan Adik Ayu Anjani Tewas: Saya Mau Usut Tuntas!

Dirinya juga merasa yakin jika pihak kru kapal bisa menjalankan tugasnya dengan baik selama perjalanan maka kecelakaan bisa diminimalisir dan tidak merenggut kedua anggota keluarganya.

"Pasti bisa diminimalisir lah, minimum ngga dua-duanya keluarga saya gitu," tutupnya.