Find Us On Social Media :

IFEX 2022 Siap Digelar 18 - 21 Agustus 2022, Optimis Genjot Ekspor Mebel dan Kerajinan Indonesia

By Ragillita Desyaningrum, Jumat, 8 Juli 2022 | 10:15 WIB

Indonesia International Furniture Expo atau IFEX 2022 akan digelar pada 18-21 Agustus 2022.

Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum

Grid.ID -  Indonesia International Furniture Expo atau IFEX 2022 siap digelar pada 18 – 21 Agustus 2022 mendatang.

Pelaksanaan IFEX 2022 ini merupakan kerja sama antara Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (HIMKI) bersama dengan Dyandra Promosindo.

Rencananya, penyelenggaraan IFEX tahun ini akan berlangsung secara hybrid, yakni secara virtual melalui www.ifexindonesia.com dan juga secara langsung di JIExpo, Kemayoran – Jakarta.

Pada pertemuan antara HIMKI, Dyandra Promosindo, dan Kementerian Perindustrian hari Kamis (7/7/2022), Abdul Sobur, Ketua Presidium HIMKI mengungkapkan bahwa antusiasme seluruh pelaku industri akan pelaksanaan pameran mebel dan kerajinan dirasakan selama persiapan IFEX tahun ini.

Ini dibuktikan dari data kepesertaan di mana lebih dari 200 peserta pameran akan meramaikan perhelatan IFEX 2022 atau telah terisi 95% dari tempat yang disediakan penyelenggara.

Sedangkan dari sisi buyers, sudah terdaftar lebih dari 1.200 buyers dari dalam negeri dan luar negeri, mulai dari Australia, Amerika Serikat, Kanada, Spanyol, dan India.

“IFEX adalah pameran Business to Business (B2B) mebel dan kerajinan terbesar di Indonesia yang memberi kesempatan kepada pelaku industri untuk memperkenalkan produk mereka ke pasar dalam dan luar negeri. Dan potensinya masih sangat besar untuk bisa dikembangkan,” ujar Abdul Sobur.

Ia juga menekankan pentingnya mendorong konsumen lokal untuk menyerap produk mebel dan kerajinan Indonesia.

Baca Juga: Kembali Memantik Pertumbuhan Industri Furnitur Indonesia, IFEX 2022 Siap Digelar Menyambut Para Pecinta Kerajinan Unik

Sebagai catatan, ekspor mebel dan kerajinan tahun 2021 tercatat USD3,46 miliar atau naik 27,23% dari tahun sebelumnya.

Kenaikan ekspor terbesar terjadi pada kelompok produk mebel 32,20% dari tahun sebelumnya, dan produk kerajinan naik 15,54%.