Laporan Wartawan Grid.ID, Mahdiyah
Grid.ID - Baru-baru ini, musibah terjadi pada keluarga M, pria asal Kampung Got RT 002 RW 008, Kelurahan Curug, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor.
Pasalnya, sang istri yakni A menjadi korban musibah longsor yang terjadi di wilayah tempat tinggalnya.
Dikutip Grid.ID dari KOMPAS.com pada Sabtu (16/7/2022), musibah banjir dan longsor memang tengah melanda beberapa wilayah di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kejadian nahas itu terjadi pada Jumat (15/7/2022).
Staff Kedaruratan dan Logistik (Ratik) BPBD Kabupaten Bogor, Jalaludin mengungkap bahwa musibah ini disebabkan oleh intensitas hujan yang sangat tinggi pada malam harinya.
Bahkan, sebanyak 5 fasilitas umum pun rusak parah.
Sedangkan, sebanyak 3.245 fasilitas umum lainnya pun terdampak.
Lalu, dikutip Grid.ID dari TribunNewsBogor.com pada Sabtu (16/7/2022), A menjadi salah satu korban jiwa yang meninggal dunia dalam musibah longsor ini.
Sang suami, yakni M mengatakan bahwa jenazah sang istri baru ditemukan pada pukul 23.00 WIB.
Namun, jenazah istrinya baru bisa dievakuasi setelah satu jam usai ditemukan.
Pasalnya, badan istrinya terhimpit tembok besar lantaran longsor tersebut.
"Ketemu jam 11-an malam, cuman diangkat jam 12-an malam, karena kan temboknya besar harus pakai alat untuk dipotong," ujarnya.
M pun mengungkap bahwa awalnya ia sudah mengingatkan sang istri agar tidak masuk ke dalam rumah.
Bukan tanpa sebab, saat itu M sudah melihat ada air dari atas rumah mereka.
Namun nahas, sang istri justru tetap masuk ke dalam rumahnya.
Akhirnya longsor pun terjadi dan membuat A terhimpit hingga meninggal dunia.
"Saya lihat air dari atas rumah orang ke bawah, saya udah ingetin ke istri, jangan ke dalam," jelasnya.
Ia pun seakan menyesal lantaran meninggalkan istrinya di dalam rumah.
Ya, saat itu dirinya pergi ke rumah tetangganya yang letaknya lebih tinggi, sedangkan sang istri masuk ke dalam rumah.
"Tu juga kalau saya gak ke atas InsyaAllah enggak kena musibah, saya ke atas istri ke dalam," sambungnya.
(*)