Pada foto kelima hingga sepuluh, Widi membagikan aktivitasnya saat melakukan pemeriksaan USG di usia kehamilan 10 minggu.
Namun, sangat disayangkan karena dalam pemeriksaan tersebut, janin dalam kandungannya dinyatakan sudah tidak ada denyut jantung.
Alhasil, dokter segera melakukan tindakan agar janin bisa keluar dengan sendirinya.
Saat proses peluruhan janin tersebut, Widi mengaku sempat mengalami mual dan nyeri.
"Setelah pemeriksaan USG terakhir di tanggal 17 Juli, kami sekeluarga harus mengikhlaskan janin calon adik Dru, Widuri, & Den Bagus yang berhenti berdenyut di umur kehamilan 10 minggu," sambungnya.
Walau alami keguguran di kehamilan mudanya, Widi tetap mengucapkan terima kasih atas doa yang sudah diberikan orang-orang atas kehamilannya.
"Terima kasih untuk doa baik kalian untuknya melalui berita kehamilanku kemarin ya teman-teman. Sepertinya belum rezeki kami untuk punya anak ke empat," tuturnya.
Ternyata. Widi dan Dwi juga sudah memberikan nama bagi sang calon anak keempatnya.
"Sampai jumpa di kehidupan berikutnya: Dinanti, anak ibu bapak yang belum sempat kami jumpai rupanya."
"Terima kasih untuk sebulan kehadiranmu dalam rahim ibu yang sudah memberi semangat dan kebahagiaan yang berlimpah. Sampai bertemu di keabadian ya nak. Al Fatihah," tutupnya.
(*)