Find Us On Social Media :

Viral Dugaan Malpraktik di RSUD Jombang Sebabkan Bayi Meninggal Dunia, Pihak Rumah Sakit Angkat Bicara Singgung Soal BPJS

By Annisa Marifah, Selasa, 2 Agustus 2022 | 11:45 WIB

Viral dugaan malpraktik di RSUD Jombang, pihak rumah sakit buka suara

Alasan lain mengapa RSUD tak melakukan operasi caesar karena Rohma adalah peserta BPJS Kesehatan.

Bagi peserta BPJS Kesehatan harus memiliki indikasi medis untuk melakukan operasi caesar.

Pihak RSUD Jombang tak menemukan indikasi medis bagi Rohma untuk melakukan operasi caesar.

Pihak RSUD Jombang juga mengungkap bahwa mereka akan terkena audit jika tetap melakukan operasi caesar.

Perihal memotong kepala bayi, pihak RSUD Jombang juga menyebut sempat menawarkan opsi lain.

Yang pertama memaksa bayi keluar dengan resiko merobek jalan bayi.

Baca Juga: 'Klien Kami Adalah Korban dari Malpraktik Profesi Advokat', Kuasa Hukum Tegaskan Iqlima Kim Tak Pernah Beri Pernyataan Dilecehkan Hotman Paris

Kedua adalah memisah tubuh bayi sehingga bisa mengeluarkan organ-organnya.

Yang ketiga adalah mengeluarkan tubuh dengan prosedur operasi.

"Jadi, memisahkan dulu kepalanya supaya badannya bisa diangkat lewat operasi. Karena kalau dikembalikan lagi kepalanya juga tidak bisa. Itu sudah atas persetujuan keluarga, sudah kami jelaskan kepada keluarga," jelas Kabid Pelayanan Medis dan Keperawatan (Yanmed) RSUD Jombang, dr Vidya Buana.

Baca Juga: Viral RSUD Jombang Diduga Lakukan Malpraktik hingga Bayi Tewas, Keluarga Ungkap Kronologi Kejadian, Netizen Auto Geram

 

(*)