Find Us On Social Media :

Sebelum Ratu Elizabeth II Meninggal, Istana Buckingham Sebut sang Ratu Inggris Telah Menderita 'Gangguan Mobilitas Episodik' Pasca Kepergian Pangeran Philip

By Rizqy Rhama Zuniar, Jumat, 9 September 2022 | 08:27 WIB

Istana Buckingham sebut sebelum Ratu Elizabeth II meninggal telah menderita 'gangguan mobilitas episodik' pasca kepergian Pangeran Philip.

Laporan Wartawan Grid.ID, Rizqy Rhama Zuniar

Grid.ID - Pihak Istana Buckingham menyebut bahwa sebelum Ratu Elizabeth II meninggal, sang Ratu Inggris telah menderita 'gangguan mobilitas episodik'.

Diberitakan sebelumnya, Ratu Elizabeth II meninggal di usia 96 tahun, pada Kamis (8/9/2022) waktu setempat.

Kabar Ratu Elizabeth II meninggal ini tentu menjadi duka mendalam bukan hanya untuk keluarga kerajaan, namun juga rakyat Inggris.

Mengutip dari Kompas.com, kabar wafatnya Ratu Elizabeth II disampaikan langsung oleh pihak Istana Buckingham melalui live update BBC.

Sebelum Ratu Elizabeth meninggal, semua anaknya ikabarkan telah berkumpul di Kastil Balmoral, Skotlandia, pada Kamis (8/9/2022)

Kastil Balmoral merupakan tempat istirahat Ratu Elizabeth II yang diawasi oleh para dokter.

Saat itu, tim dokter kerajaan telah menyatakan kekhawatiran mereka mengenai kesehatan sang Ratu Inggris.

Mereka mengumumkan bahwa Ratu Elizabeth II harus tetap berada di bawah pengawasan medis.

Melansir dari Tribunnews.com, sebelum meninggal dunia, Ratu Elizabeth disebut telah menderita 'gangguan mobilitas episodik'.

Hal itu disampaikan oleh pihak Istana Buckingham.

Seperti yang diketahui, Ratu Elizabeth II ditinggalkan suami tercintanya, Pangeran Philip yang tutup usia pada tahun lalu.