"Dugaan tu gimana ya? Tapi dia belum yakin apakah itu KDRT atau fetish (kelainan seksual seperti melakukan kekerasan saat berhubungan intim)?" tanya Deddy.
"Karena masih dugaan, jadi dia masih mikir, 'ini teh digampar pada saat itu konteksnya apa'," lanjut Deddy.
Konten candaan ini pun beredar luas di berbagai media sosial, salah satunya Twitter.
Terpantau dari akun Twitter @soklinsofterjen, Senin (3/10/2022), sang pemilik akun mengunggah video cuplikan konten Deddy Corbuzier yang diunggah sang pesulap di YouTube.
Ia juga menyertakan cuitan yang menyatakan bahwa meroasting korban KDRT, dalam hal ini adalah Lesti Kejora, merupakan tindakan yang sangat keterlaluan.
"Baim dah ga heran, tapi konten om sama temen om juga aku dengernya sakit loh om, kalo roasting pelaku aja gpp, jangan korban dong korban lagi terbaring dirumah sakit loh," tulis @soklinsofterjen dengan menyematkan emoticon menangis.
Hingga kini, unggahan ini sudah mendapatkan lebih dari 500 komentar dari netizen Twitter.
Banyak yang menyayangkan sikap Deddy Corbuzier.
Bahkan ada pula yang menyebut perilaku Deddy Corbuzier justru lebih parah ketimbang Baim Wong.
"bisa-bisanya org lg kena musibah malah diroasting gini pake ketawa tawa pula gila ya kemanusiaan ini bener-bener hilanggg," protes @munaparlina.