Find Us On Social Media :

Rizky Billar Diduga Alami Kerugian Rp400 M Usai Terjerat Kasus KDRT, Bisnis Suami Lesti kejora Diambang Kehancuran?

By None, Senin, 10 Oktober 2022 | 14:02 WIB

Rizky Billar

"Terus siapa mau yang bertanggung jawab? Sekarang saya mau tanyakan kepada penyidik, buktikan klien saya membanting berkali-kali, harus dibuktikan dulu," tutur Adek Erfil Manurung.

"Kalau tidak benar siapa yang mau bertanggung jawab? Ini sudah kena mental, klien dan keluarganya," sambunngya.

Billar biasa disapa itu pun masih dalam kondisi pemulihan karena mentalnya menurun mendapat hujagan warganet.

"Sampai dengan tadi malam saya ke rumahnya, dia masih down," pungkas Adek Erfil Manurung.

Karir di Dunia Hiburan Hancur, KPI Larang Rizky Billar Tampil di TV, Langsung Dipecat Jadi Host

KDRT Rizky Billar pada Lesti Kejora berdampak pada karir sang artis. Jika terbukti melakukan KDRT, ia terancam tak bisa bisa lagi tampil di televisi.

Dampak KDRT Rizky Billar pada Lesti Kejora ini disampaikan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI).

Dugaan tindak Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) Rizky Billar terhadap Lesti Kejora mendapat kecaman dari KPI.

Nuning Rodiah, Ketua KPI menyampaikan ketegasannya lewat koordinasi dengan stasiun televisi untuk tidak lagi menjadikan Rizky Billar sebagai host program atau pemain sinetron.

Jika hal itu terjadi maka Rizky Billar terancam tak lagi muncul di televisi seperti saat ini.

"Lembaga penyiaran komit untuk tidak menayangkan program hiburan yang menjadikan bersangkutan itu pembawa program atau pemeran," ucap Nuning Rodiah selaku Ketua KPI, saat dihubungi awak media, Selasa (4/10/2022).

Baca Juga: Ayah Angkat Rizky Billar Minta Polisi Buka Rekaman CCTV Bukti KDRT yang Diterima Lesti Kejora, Ini Tanggapan dari Pihak Kepolisian!

Tak berselang lama, Rizky Billar diberhentikan sebagai host salah satu program ajang pencarian bakat karena menjadi tertuduh dugaan KDRT.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: Usai Terjerat Kasus KDRT, Bisnis Rizky Billar Hancur, Kini Klaim Alami Kerugian Rp 400 M (*)