Find Us On Social Media :

Akui 10 Tahun Menjanda Akibat Sangat Selektif Pilih Calon Suami, Kiki Amalia Sukses Ditaklukan Pengusaha: Standarnya Sudah Beda

By Annisa Dienfitri, Senin, 17 Oktober 2022 | 07:29 WIB

Kiki Amalia dan Agung Nugraha saat dijumpai usai lamaran di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Sabtu (16/10/2022).

Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri

Grid.ID - Putuskan bakal menikah lagi, Kiki Amalia bongkar alasannya betah menjanda selama 10 tahun.

Seperti diketahui, Kiki Amalia resmi bercerai dengan mantan suaminya, Markus Horison, pada tahun 2013 silam.

Nyaris 10 tahun Kiki Amalia menjanda, nyatanya bukan tanpa alasan.

Selebritis sekaligus DJ (disc jockey) itu mengaku sangat selektif menentukan calon pasangan hidupnya.

"Milih banget. Saya milih karena standarnya sudah beda," kata Kiki di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (16/10/2022).

"Di usia ini standarnya susah berbeda saat memilih laki-laki," tandasnya.

Kini, Kiki telah menemukan calon pasangan hidupnya yang berasal dari kalangan pengusaha bernama Agung Nugraha.

Diakui Kiki, Agung Nugraha merupakan sosok pria yang melampaui standar calon pendampingnya.

"Ya pertama kali itu semuanya udah ada di dia gitu."

"Jadi wah standar saya sudah yang ini berarti udah bisa sampai di situ berarti emang ya udah dia," jelasnya.

Rencananya, Kiki dan sang calon suami akan melangsungkan pernikahan pada November 2022 mendatang.

Baca Juga: Kiki Amalia Ingin Dianggap Belum Pernah Menikah, Buntut Masa Lalu Kelam Diselingkuhi 10 Wanita Oleh Markus Horison

Pemain film 'Mas Suka Masukin Aja' itu ingin pernikahannya digelar secara terbatas hanya dihadiri keluarga dan orang terdekat.

"Yang intimate aja, sih, yang nggak banyak orang, yang biasa-biasa aja ya."

"Yang penting insyaAllah sah di mata hukum, di mata agama," ujar Kiki.

Pun Agung mengatakan bahwa ia menginginkan acara pernikahan yang tidak terlalu mewah.

"Saya sih nggak mau terlalu mewah juga yang biasa saja."

"Mempertemui kedua keluarga, ridho kedua keluarga, ya sah agama, sah negara, udah cukup," tutup Agung.

(*)