Find Us On Social Media :

Kerabat Bantah Satu Keluarga di Kalideres Tewas karena Kelaparan, Ini Alasannya

By Corry Wenas Samosir, Sabtu, 12 November 2022 | 15:43 WIB

Kerabat satu keluarga yang tewas di Kalideres, Jakarta Barat, saat menyambangi Polsek Kalideres, Sabtu (12/11/2022).

"Kami sering guyon lah, ibarat layaknya seperti kakak dan adik," imbuhnya.

Sementara di kesempatan yang sama, Kapolsek Kalideres Polres Metro Jakarta Barat AKP Syafri Wasdar menerangkan bahwa tidak ada sisa atau bekas makanan, tapi belum tentu itu menjadi penyebab kematian.

"Kemudian kemarin disampaikan bahwa tidak ditemukan sisa atau bekas makanan di lambung, itu keterangan sementara," ucap AKP Syafri Wasdar.

Menurut dokter, jenazah yang dilakukan pemeriksaan dalam keadaan begitu memang karena tidak ada masuk makanan dua hari atau lebih sebelum meninggal.

Keterangan keluarganya mengatakan dia tidak pernah berkomunikasi dengan keluarga inti karena yang perempuan itu tujuh bersaudara.

"Tidak ditemukan ada makanan bukan berarti kelaparan, bisa saja orang tersebut tidak mau makan atau tidak berusaha mencari makanan, tapi keluarga itu memang tertutup dan tidak bersosialisasi," tutupnya.

Sebelumnya, warga Perumahan Citra Garden 1 Extension, Kalideres, Jakarta Barat, digegerkan dengan adanya penemuan empat orang dalam keadaan tewas pada Kamis (10/11/2022) malam.

Keempat jenazah itu merupakan satu keluarga.

Mereka terdiri atas bapak berinisial RG yang berusia 71 tahun, anak berinisial DF 42 tahun, ibu berinisial RM 66 tahun, dan paman berinisial BG 68 tahun.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Haris Kurniawan mengatakan, penemuan empat jenazah itu berawal dari kecurigaan warga.

Sebab, warga setempat mencium bau busuk yang berasal dari salah satu rumah.

Baca Juga: Satu Keluarga di Kalideres Tewas Diduga Akibat Kelaparan, Ketua RT Ungkap Warga yang Meninggal Tersebut Adalah Keluarga Mampu

Pada saat dilakukan pengecekan, ditemukan jenazah yang merupakan penghuni rumah tersebut.

Pada saat (pintu rumah) dibuka, ditemukan ada empat jenazah di dalam, dua laki-laki dan dua perempuan.

(*)