Sementara itu, Sinterklas diilhami dari Saint Nicholas yaitu tokoh yang dermawan terhadap orang-orang miskin dan ceritanya menjadi asal-usul cerita Sinterklas di Belanda.
Karena terilhami dari seorang Saint atau Santa, Sinterklas digambarkan layaknya uskup, lengkap dengan jubah keuskupan, topi uskup yang disebut mitre dan tongkat gembala uskup yang berbentuk melingkar pada bagian atasnya.
Meski dikenal dari Belanda, tapi masyarakat Belanda menceritakan Sinterklas berasal dari Spanyol.
Ciri-ciri fisiknya adalah memiliki rambut gondrong dan janggut putih, mirip dengan Santa Claus.
Berbeda dengan Santa Claus yang memiliki kereta salju dan ditarik oleh rusa kutub, kendaraan Sinterklas adalah kereta yang ditarik kuda putih.
Selain itu, Sinterklas membagikan hadiah pada anak-anak pada tanggal 5 Desember.
Lantas, apakah mereka nyata?
Sinterklas yang tak lain adalah Saint Nicholas dari Belanda dikabarkan benar-benar ada dan hidup pada abad keempat.
Dikabarkan bahwa Saint Nicholas meninggal pada tanggal 6 Desember.
Kisahnya yang suka membagikan hadiah pada anak-anak lalu berkembang sampai ke Amerika Serikat dan muncullah Santa Claus.
Terlepas dari itu, sampai saat ini kisah Sinterklas dan Santa Claus yang memberikan hadiah pada anak-anak yang baik masih terus dipercaya.
Anak-anak pun banyak yang memercayai hal itu sampai sekarang.
Baca Juga: Natal 2022 di Depan Mata, Yuk Simak 3 Tips Menyimpan Stok Kue Kering Agar Lebih Awet dan Bebas Jamur
Artikel ini telah tayang di Grid.id dengan judul Serba-serbi Natal 2018, Ternyata Santa Claus dan Sinterklas Itu Beda! Kepoin yuk
(*)