"Wah lato-lato, yang beginian kan? Pletak-pletuk namanya ini," sahut Ucok Baba.
"Beli berapa?" tanyanya.
"Satu aja," ucap anak laki-laki tersebut.
"Yang ini Rp10 ribu," tutur Ucok Baba menyebutkan harga lato-lato yang diinginkan anak laki-laki itu.
Setelah itu, beberapa orang yang lain juga datang dan membeli mainan yang dijual Ucok Baba tersebut.
Dia pun senang karena dagangannya hari itu laku keras.
"Kalau kita rajin seperti ini nih, rezeki mengalir. Jangan tidur terus di rumah. Apa aja juga harus kita kerjakan yang penting halal," ucap Ucok Baba dengan wajah sumringah.
Hari mulai sore, Ucok Baba lantas memilih untuk pulang dan melanjutkan jualannya kembali esok hari.
"Sudah mau maghrib, tutup saja. Alhamdulillah hari ini lancar, kalau kita rajin-rajin, rezeki akan mengalir," tukasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul, Sepi Job? Ucok Baba Banting Stir Jualan Lato-lato, Rela Panas-panasan Demi Cuan, Begini Potretnya
(*)