Grid.ID - Baru-baru ini, kisah pilu seorang ibu yang beri air tajin untuk bayinya juga viral.
Hal tersebut terpaksa dilakukan sang ibu karena tak mampu membeli susu.
Tak hanya itu, si ibu tersebut juga harus bekerja membersihkan selokan demi mendapatkan uang.
Seperti apa kisah lengkapnya?
Tak semua orang memiliki nasib yang mujur atau bisa hidup dengan mewah.
Tak sedikit dari mereka yang hidup serba kekurangan.
Seperti curhatan seorang wanita yang viral ini.
Seorang wanita hanya bisa memberi tajin atau air rebusan beras untuk bayinya.
Ini lantaran ia tak memiliki uang untuk membeli susu.
Wanita ini juga rela membersihkan saluran air demi mendapatkan uang untuk membeli beras.
Dilansir dari mStar, Kamis (26/1/2023), tidak mau dekat-dekat, orang tidak tahan dengan bau selokan.
Namun, seorang ibu rela berkubang di saluran air demi sesuap nasi.
Tak mengeluh malah sebaliknya, wanita itu bersyukur diberi upah untuk bisa mengisi perutnya dengan anak-anak.
"Alhamdulillah, rezeki hari ini bersihin selokan depan rumah tetangga tetangga kasih RM10 atau Rp 35 ribu. Ibu beli ikan sarden dan beras,"
"Bisa masak, makan sama anak sulung. Sejak tadi pagi kakak saya (dipanggil anak sulung) puasa," ujarnya melalui postingan di Facebook.
Menurut perempuan itu, upah membersihkan saluran air masih belum cukup untuk membeli keperluan lain.
Termasuk makanan untuk anaknya seperti yang dijanjikan.
"Ibu berjanji akan membelikan biskuit yang disukai kakak tapi ibu tidak punya cukup uang. Ibu berjanji akan membelinya, ibu berjanji!" katanya.
Tak hanya biskuit, ibu juga tak mampu membeli susu untuk si kecil.
Wanita itu menjelaskan, dia harus menggunakan air beras yang direbus untuk menggantikan susu anaknya untuk sementara.
"Kebetulan susu adik habis, ibu buatkan air beras sebagai pengganti susu. Doakan ibu, anak-anak. Semoga Tuhan selalu menjaga anak-anak ibu. Bersyukurlah semampumu, lakukan yang terbaik," katanya.
Ekspresinya yang dibagikan melalui Facebook B40 Buat Barangai Apa Harini belakangan ini viral.
Diketahui, postingan tersebut dihapus setelah mendapat kecaman dan kritik dari warganet.
Melalui catatan kaki dalam pernyataan tersebut, wanita itu menegaskan bahwa dia hanya ingin berbagi pengalamannya.
Tanpa menjelaskan statusnya, wanita itu bersikeras bahwa berbagi itu bukan untuk mendapatkan simpati.
"Jangan mengkritik saya, saya tidak meminta bantuan siapa pun. Saya hanya membagikan apa yang saya lakukan hari ini sebagai judul grup, apakah itu salah saya?"
"Facebook dulu ada, tapi dirahasiakan karena saya punya masalah pribadi. Jadi, saya memang tidak bisa bergaul dengan orang luar,"
"Itu sebabnya saya tidak bisa bekerja dengan orang. Anda bisa berurusan dengan saya, tolong saya bukan scammer dan saya tidak takut," katanya.
Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul
PILU Ibu Beri Air Tajin untuk Bayinya karena Tak Mampu Beli Susu, Bersihkan Selokan Demi Sesuap Nasi
(*)