Find Us On Social Media :

Berlangsung Ricuh, Pemilihan Calon Wakil Ketum PSSI Harus Diulang, Ditemukan Ada Kejanggalan

By Mia Della Vita,None, Kamis, 16 Februari 2023 | 19:51 WIB

Kongres Luar Biasa PSSI (KLB PSSI) di Hotel Shangri-La, Jakarta, pada Kamis (16/2/2023), berlangsung ricuh.

Grid.ID- Kongres Luar Biasa PSSI (KLB PSSI) di Hotel Shangri-La, Jakarta, pada Kamis (16/2/2023), berlangsung ricuh.

Sebagai akibatnya, pemilihan Wakil Ketua Umum PSSI periode 2023-2023 harus diulang.

Dilaporkan bahwa perhitungan suara untuk pemilihan Waketum PSSI tidak sesuai dengan pilihan para voters.

Momen tersebut terekam dalam sebuah video yang diunggah oleh eks pemain Timnas Indonesia yang juga merupakan voters di KLB PSSI 2023 ini, Hamka Hamzah di akun Instagram pribadinya.

Lalu, dari sebuah video yang diunggah di akun Twitter @ganisrumpoko, pemilihan Wakil Ketua Umum PSSI harus diulang oleh Komite Pemilihan dengan didampingi wakil AFC dan FIFA.

"Selamat sore semuanya, AFC dan FIFA akan membantu Komite Pemilihan untuk menghitung ulang," bunyi pengumuman di KLB PSSI.

Salah satu voters KLB PSSI, Togas Simanjutnak dari perwakilan Persiba Balikpapan, mengungkapkan bahwa perhitungan suara calon Wakil Ketua Umum PSSI harus diulang, karena adanya kejanggalan.

“Yunus Nusi dan Menpora (Zainudin Amali), tapi banyak yang nulis namanya Ratu Tisha, itu hilang,” kata Togar Simanjuntak, Kamis (16/2) dikutip dari Kompas.com.

“Ada yang nulis namanya Ahmad Syauqi hilang. Ada yang nulis namanya Riyadh hilang,” kata dia.

Togar melanjutkan bahwa lewat kewibawaan Ketua Umum PSSI 2019-2023 Mochamad Iriawan alias Iwan Bule, KLB PSSI 2023 ini terselamatkan.

“Sehingga usul dari teman-teman itu usul ganti KP, tapi Pak Iwan Bule bilang mendengarkan wibawa Pak Iwan Bule hitung ulang,” ungkapnya.

Baca Juga: Ucap Sumpah WNI Hari Ini, Ketua PSSI Mochamad Iriawan Pakaikan Peci ke Sandy Walsh dan Jordi Amat