Find Us On Social Media :

Supaya Enggak Rugi Ongkir, Begini 5 Tips Mengirim Paket Besar untuk UMKM

By Fathia Yasmine, Selasa, 21 Februari 2023 | 14:59 WIB

Tokopedia bagikan tips mengirim paket besar

Grid.ID – Seiring dengan berkembangnya layanan e-commerce, pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) pun mulai memanfaatkannya sebagai platform utama untuk berjualan.

Pasalnya, selain bisa menjangkau lebih banyak konsumen, berjualan di e-commerce juga lebih menguntungkan bagi UMKM karena bebas dari biaya sewa tempat.

Selain itu, banyak juga e-commerce yang sudah bekerja sama dengan penyedia ekspedisi, sehingga memudahkan UMKM mengirim barang. Contohnya, Tokopedia.

Sales and Operations (Logistics) Senior Lead Tokopedia Stephanie Octavia mengatakan, Tokopedia telah bekerja sama dengan lebih dari 14 penyedia layanan logistik untuk memasarkan produk UMKM ke seluruh Indonesia.

“Bersama lebih dari 14 mitra logistik, Tokopedia terus membantu sekitar 12 juta penjual, yang hampir 100 persen UMKM untuk memasarkan produk ke masyarakat di seluruh penjuru Indonesia,” kata Stephanie melalui keterangan tertulis, Senin (20/3/2023).

Baca Juga: Pemimpin Cybersecurity Tokopedia Kembali Masuk Daftar 30 Pemimpin Cyber Security Terbaik di ASEAN

Meski begitu, Stephanie memahami bahwa pengiriman paket juga tak lepas dari tantangan. Contohnya, ketika mengirim paket besar dan berat. Paket jenis ini umumnya berupa produk pecah belah seperti kasur, kulkas, atau televisi yang rentan rusak selama proses pengiriman.

Agar pengiriman paket besar dan berat bisa sampai di tangan konsumen dengan aman, Tokopedia membagikan cara mengirim paket untuk UMKM. Berikut lima tipsnya.

1. Perhatikan pengemasan

Mengemas paket dengan aman bisa dilakukan dengan banyak cara, mulai dari menggunakan paper bubble wrap dan kardus untuk melapisi barang yang akan dikirim.

Untuk barang yang mudah pecah, Stephanie menyarankan untuk menggunakan kotak kayu sebagai pelindung tambahan.

“Banyak pegiat usaha di Tokopedia yang menyediakan pilihan paper bubble wrap untuk menunjang kebutuhan penjual, contohnya Pulpable Indonesia dan Sustaination,” ujar Stephanie.