Find Us On Social Media :

Dirjen Pajak Suryo Utomo Keciduk Pamer Naik Moge, Menkeu Sri Mulyani Auto Turun Tangan Senggol sang Direktur dan Tegaskan Hal Ini

By Nisrina Khoirunnisa, Senin, 27 Februari 2023 | 18:00 WIB

Menkeu Sri Mulyani kritik gaya Dirjen Pajak Suryo Utomo yang naik moge.

Laporan Wartawan Grid.ID, Nisrina Khoirunnisa

Grid.ID - Dirjen Pajak Suryo Utomo auto kena sentil Menteri Keuangan atau Menkeu Sri Mulyani akibat ulahnya.

Dirjen Pajak Suryo Utomo langsung disenggol oleh Menkeu Sri Mulyani setelah pamer naik moge.

Menkeu Sri Mulyani langsung turun tangan beri kritikan tegas kepada Dirjen Pajak Suryo Utomo.

Tak cuma itu, Sri Mulyani juga menegaskan sejumlah hal untuk Direktorat Jenderal Pajak (DJP).

Lantas, seperti apa kritikan Sri Mulyani kepada Dirjen Pajak Suryo Utomo?

Belakangan ini, pejabat pajak nampaknya ramai disorot oleh publik imbas dari perbuatan putra Rafael Alun Trisambodo, Mario Dandy.

Diberitakan Grid.ID sebelumnya, Mario Dandy yang merupakan anak pejabat pajak itu kerap memamerkan harta kekayaan orang tuanya.

Kehidupan Mario Dandy pun disorot setelah kasus penganiayaan yang dilakukannya kepada anak petinggi GP Ansor viral.

Setelah kejadian tersebut, nama Rafael Alun Trisambodo langsung ramai diselidiki oleh netizen.

Tak cuma itu, jabatan Rafael Alun Trisambodo sebagai pejabat pajak ikut dipertaruhkan sampai dicopot oleh Sri Mulyani.

Sebagai menteri keuangan, nampaknya Sri Mulyani tak mau lengah dengan kasus anak dari Rafael Alun Trisambodo.

Baca Juga: Klub Moge Ditjen Pajak Disorot Imbas Kasus Penganiayaan dan Hidup Hedon Mario Dandy, Sri Mulyani Tegas Minta Dibubarkan!

Sri Mulyani ogah kepercayaan masyarakat terhadap Kementerian Keuangan, terutama kepada para petinggi pajak jadi menurun.

Usai menindaklanjuti kasus anak Rafael Alun Trisambodo yang hobi pamer, kini Sri Mulyani ikut menyoroti sikap Dirjen Pajak Suryo Utomo.

Dalam unggahan Instagram pribadinya pada Minggu (26/2/2023), Sri Mulyani menuliskan kritikannya kepada Dirjen Pajak Suryo Utomo.

Pada unggahan tersebut, Sri Mulyani menyampaikan sejumlah instruksi kepada Dirjen Pajak.

"Beberapa hari ini beredar di berbagai Media cetak dan online foto dan berita Dirjen Pajak Suryo Utomo mengendarai Motor Gede (MoGe) bersama klub BlastingRijder DJP yaitu komunitas pegawai pajak yang menyukai naik motor besar. Menyikapi pemberitaan tersebut, saya menyampaikan instruksi kepada Dirjen Pajak sebagai berikut," tulis Sri Mulyani.

Yang pertama, Sri Mulyani berharap kepada Dirjen Pajak untuk menjelaskan kepada masyarakat terkait jumlah serta sumber harta yang dimiliki.

"1. Jelaskan dan sampaikan kepada masyarakat/publik mengenai jumlah Harta Kekayaan Dirjen Pajak dan dari mana sumbernya seperti yang dilaporkan pada LHKPN," ungkap Sri Mulyani.

Berikutnya, Sri Mulyani juga membubarkan klub moge di lingkungan DJP demi menghindari kecurigaan di mata masyarakat.

"2. Meminta agar klub BlastingRijder DJP dibubarkan. Hobi dan gaya hidup mengendarai Moge - menimbulkan persepsi negatif masyarakat dan menimbulkan kecurigaan mengenai sumber kekayaan para pegawai DJP," tambah Sri Mulyani.

Meskipun moge atau motor gede milik pegawai pajak dibeli dari uang halal, Sri Mulyani menganggap pamer harta adalah hal yang menimbulkan persepsi buruk di mata masyarakat.

Baca Juga: Kepergok Pamer Moge, Segini Harta Dirjen Pajak Suryo Utomo, Gaya Hedonnya Sampai Disentil Sri Mulyani

Demi menghindari hal tersebut, Sri Mulyani menegaskan kepada para pegawai pajak untuk tidak memamerkan harta kekayaan.

"Bahkan apabila Moge tersebut diperoleh dan dibeli dengan uang halal dan gaji resmi; mengendarai dan memamerkan Moge bagi Pejabat/Pegawai Pajak dan Kemenkeu telah melanggar azas kepatutan dan kepantasan publik. Ini mencederai kepercayaan masyarakat," sambung Sri Mulyani.

Dari unggahan tersebut, Sri Mulyani ramai disanjung dan didukung oleh warganet atas tindakan bijaknya kepada Dirjen Pajak.

"Tolong bu, semua aparatur negara jangan cuma DJP ditindak yang sama. Baik PNS, TNI, Polri, Pegawai BUMN/D, BLU milik pemerintah. Semua ditindak dan diperlakukan sama," ucap @elymur****.

"Pak, kalo mau flexing kekayaan resign dulu dari pns alihprofesi jadi wiraswasta. Serah deh mau pamer moge, tas branded ,... semua maklum klo situ pengusaha, karena sejatinya pns itu pelayan rakyat. Masa pelayan naik moge, yg dilayani naik motor supra butut mogokan pula," tambah @priestadesian****.

"Semoga sumber hartanya jangan dijawabnya 'Hibah' yaaa, masyarakat ga bakal percaya," ucap @cm3_****.

"Udh dibakar sama masyarakat, dikasih minyak sama menteri sendiri. Kerja bagus bu menteri bea cukai," sambung @gndm_****.

"mungkin memang djp ini sebaiknya segera dilepaskan dari kemenkeu bu, daripada terus merusak citra kemenkeu. selanjutnya ibu bisa lebih fokus kepada yg berprestasi saja," timpal @amali****.

(*)