Find Us On Social Media :

Kupas Tuntas Perilaku Makan Anak Lewat Mommyclopedia, Buku Terbaru dari Dokter Spesialis Anak Meta Hanindita

By Grid., Jumat, 17 Maret 2023 | 16:12 WIB

Mommyclopedia

Grid.id - Dokter spesialis anak Dr. Meta Hanindita Sp.A(K) bersama dengan Gramedia Pustaka Utama kembali meluncurkan buku kedelapan dari seri parenting Mommyclopedia berjudul 234 Fakta tentang Masalah Makan pada Anak pada hari Sabtu (18/3) di Gramedia Expo Surabaya.

Buku ini berisi sekumpulan fakta seputar masalah perilaku makan pada anak.

Dua tahun pertama pertumbuhan anak adalah fase penting yang memengaruhi tumbuh kembang anak.

Menurut kemenppa.go.id, pada usia ini otak anak mengalami pertumbuhan yang sangat pesat, sehingga anak harus mendapatkan stimulasi menyeluruh, baik kesehatan gizi, pengasuhan anak, dan pendidikan.

Namun, dalam proses tumbuh kembang tersebut tidak sedikit anak yang mengalami penurunan selera makan, yang jika tidak ditangani dengan baik dapat menyebabkan stunting, yakni kondisi ketika pertumbuhan fisik anak terhambat sehingga standar pertumbuhan yang diharapkan dalam rentang usia tertentu tidak sesuai.

Tidak hanya memengaruhi kondisi fisik anak, stunting juga berdampak pada penurunan kecerdasan otak anak dan risiko lebih tinggi bagi anak untuk mengalami masalah kesehatan, termasuk infeksi dan penyakit kronis, seperti obesitas dan diabetes.

Stunting dapat terjadi jika anak dalam rentang usiatertentu tidak mendapatkan asupan gizi yang cukup, termasuk protein, vitamin, dan mineral.

Padahal, di bagian pengantar bukunya Dr. Meta Hanindita mengungkapkan bahwa penelitian menunjukkan 50-60%orangtua mengeluhkan anaknya mengalami masalah makan.

“Salah satu masalah yang sering dikeluhkan para orangtua terkait pengasuhan anak adalah masalah makan. Kebanyakan orangtua menyebutnya sebagai Gerakan Tutup Mulut (GTM). Istilah ini bukan istilah baku dalam dunia medis, tapi sering kali merujuk pada beberapa masalah makan, seperti kebiasaan anak ‘mengemut’ makanan, melepeh, makanan, tidak mau membuka mulut sama sekali saat waktunya makan, kesulitan naik tekstur makanan, waktu makan terlampau lama, dan pilih-pilih makanan. Masalah ini dapat meningkatkan risiko terjadinya malnutrisi pada anak,” papar Dr. Meta Hanindita.

Oleh sebab itu, sangat penting untuk memastikan bahwa anak mendapatkan asupan gizi cukup melalui pola makan sehat dan seimbang untuk mencegah stunting dan masalah kesehatan lainnya. 

Dengan mengenal dan memahami sekumpulan masalah makan yang terjadi pada anak seperti yang dibahas dalam buku ini, para orangtua akan lebih memahami apa sebenarnya yang dimaksud dengan makan, proses yang terjadi saat seorang anak sedang makan, tujuan makan bagi anak, penyebab masalahmakan, hingga tips untuk mengatasi atau menghadapi anak yang susah makan.

Baca Juga: Arti Mimpi Buku, Mulai dari Sekedar Melihat hingga Dihadiahi Orang, Tanda Doamu Soal Jodoh Akan Terjawab

Seperti yang kita ketahui, tahun 2030 diperkirakan Indonesia akan mengalami bonus demografi, akan tetapi potensi tersebut akan sia-sia apabila SDM negeri mengalami stunting.