Grid.ID - Kecelakaan tragis kereta api menabrak truk tronton terjadi di Semarang, Jawa Tengah.
Kereta Api Brantas jurusan Jakarta-Blitar menabrak truk tronton saat melintas di jembatan Jalan Madukuro pada Selasa (18/7/2023) pukul 19.15 WIB.
Akibat tabrakan tersebut, dua gerbong KA Brantas sempat terbakar.
Kronologi kecelakaan yang melibatkan KA Brantas dan truk tronton itu diduga dipicu ban menyangkut di rel.
Akibat tabrakan itu, truk trailer yang tak membawa kontainer itu sampai terseret sekitar 50 meter dari perlintasan.
Detik-detik Kejadian
Ini adalah detik-detik saat kereta api menabrak sebuah truk di jembatan Jalan Madukuro, Semarang, Jawa Tengah.
Truk terlihat mogok di perlintasan kereta.
Tak lama datang kereta api brantas, yang kemudian menabrak truk tersebut.
Truk trailer terseret sekitar 50 meter dari perlintasn.
Akibat insiden ini api berkobar yang diduga berasal dari truk.
Penyebab kecelakaan kereta api KA Brantas dan truk tronton di Jalan Madukoro, Semarang terlihat dari rekaman CCTV.
Terlihat awal mula kecelakaan karena truk tersebut tersangkut ke perlintasan kereta sebidang yang berada di Jalan Madukoro.
Tak lama setelah itu palang pintu tertutup dan kecelakaan kereta api yang menyebabkan ledakan pun terjadi.
Tak heran kecelakaan itu membuat geger warga sekitar.
Dua gerbong kereta api sempat terbakar akibat kecelakaan tersebut.
Pernyataan Saksi Mata
Rudi, seorang saksi mata mengatakan, dirinya melintas bersamaan dengan truk tronton yang terlibat kecelakaan dengan KA Brantas di Jalan Madukoro.
"Saat itu saya melintas tepat di depan truk," jelasnya saat dikonfirmasi di lokasi, Rabu (19/7/2023).
Dia menjelaskan, saat itu posisi palang pintu memang belum ditutup.
Namun, ban belakang truk tersangkut di rel kereta.
Tak lama kemudian datang kereta api Brantas dari arah Jakarta.
"Terus tertabrak kereta dan terbakar tiba-tiba," kata dia.
Dia bersyukur tak terlibat kecelakaan tersebut.
Pasalnya, saat itu posisinya dekat dengan truk tronton yang terlibat kecelakaan.
"Saya bersama istri dan anak berkendara motor," paparnya.
Penyebab Kebakaran
Di lokasi yang sama, Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar mengatakan, sampai saat ini petugas kepolisian masih melakukan penyidikan soal penyebab terjadinya kebakaran.
"Yang menyebabkan kebakaran masih kita dalami," jelas Irwan saat ditemui di lokasi kejadian.
Dia menduga, penyebab kebakaran tersebut disebabkan karena kepala truk berisi bahan bakar minyak (BBM).
Meski demikian, saat ini polisi sedang melakukan pendalaman.
"Mungkin itu dari bahan bakar minyak penyebabnya," kata dia.
Dia menjelaskan, kecelakaan tersebut berawal saat truk tersebut tiba-tiba mogok di jalur kereta Jalan Madukoro Semarang.
"Informasi awal, truk ini tiba-tiba mogok di rel kereta api," jelasnya.
Dia menjelaskan, truk tersebut mogok saat palang pintu rel kereta api belum tertutup. Pengemudi dan kernet truk itu sudah berupaya meminta tolong petugas palang pintu.
"Namun tidak sempat karena kereta sudah dekat," paparnya.
Nasib Masinis dan Sopir Truk
Beruntung kejadian tersebut tidak memakan korban jiwa.
"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini," ucap Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar.
Kejadian tersebut hanya menyebabkan satu penumpang perempuan alami luka-luka akibat meloncat dari gerbong kereta ketika kecelakaan.
Korban tersebut sudah mendapatkan perawatan medis.
Sementara masinis KA berhasil selaat setelah melompat ke sungai.
"Masinis berenang ke sisi barat sungai, sedangkan asisten masinis ke sisi timur sungai."
"Kami dari KAI saat ini telah melakukan berbagai upaya untuk normalisasi di jalur kereta api agar perjalanan KA kembali normal," paparnya.
Sopir dan kernet truk juga sempat menyelamatkan diri.
Keduanya berhasil keluar dari truk sebelum kereta menghantam.
(*)