Find Us On Social Media :

Lama-lama Menghindar, Wanita Pengendara Pajero Sport yang Lindas Balita Tetangga Sendiri Ogah Tanggung Jawab?

By Grid., Selasa, 5 September 2023 | 14:57 WIB

Kronologi Pajero Sport Lindas Balita di Makassar, Pengemudi Tanggung Jawab Usai Orangtua Lapor Polisi

Grid.ID - Seorang wanita pengendara mobil Pajero Sport yang melindas seorang balita di Makassar menjadi pusat perhatian.

Terungkap bahwa wanita tersebut adalah tetangga dari korban sendiri.

Awalnya, ia bersedia untuk bertanggung jawab atas insiden tersebut, tetapi kemudian dituduh menghindar dari tanggung jawab.

Awalnya mau tanggung jawab, tapi lama-lama disebut menghindar. Bagaimana kabar lengkapnya?

Inilah sosok AT selaku pengemudi mobil Pajero Sport yang lindas balita di Makassar.

Sosok pengemudi mobil Pajero Sport yang lindas balita di Makassar diketahui merupakan seorang wanita berinisial AT.

AT sendiri diketahui merupakan tetangga dari sang balita yang terlindas mobil pajero.

Diketahui jika AT tinggal di kawasan Jalan Adiyaksa Baru Lorong 7, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulsel.

Sosok AT wanita pengemudi Pajero itu disebut seorang pengusaha kaya di Makassar.

Baca Juga: BREAKING NEWS: Putra Mahkota Keraton Solo Akui Dirinya Tabrak Lari Motor di Gapura Gladag, Solo dengan Pajero Putih

Saat itu, tampak seorang balita yang tengah bermain seraya berlari kecil didepan rumahnya dekat dengan mobil Pajero.

Tanpa diduga, mobil Pajero yang tengah terparkir maju secara tiba tiba dan melindas balita tersebut.

Tak hanya sekali, mobil tersebut bahkan melindas sang balita sebanyak dua kali hingga membuat ibu anak tersebut segera histeris mendekat.

Beruntung saat itu sang balita dalam kondisi yang baik baik saja.

Ibu korban yakni Arni mengatakan, peristiwa nahas yang menimpa sang anak itu terjadi sekitar pukul 10:00 Wita pagi.

Arni baru tersadar ketika mendengar suara jeritan tangis sang anak.

"Itu kulihat bilang diinjak mobil karena menangis anakku.

Jadi saya ke belakang mobil ambil anakku dan kubawa kembali ke rumah," jelas Arni di Pos Laka Lantas Polrestabes Makassar, Senin (4/9/2023) dilansir dari Kompas.com.

Akan tetapi kasus ini diketahui baru dilaporkan lantaran sang pengemudi mobil mewah yang merupakan tetangganya dianggap lepas bertanggung jawab.

Apalagi disebutkan jika AT sempat melarang pihak keluarga balita untuk melapor ke polisi, dengan iming-iming biaya perawatan bakal ditanggung.

Baca Juga: Mahasiswa UI yang Tewas karena Dilindas Mobil Pensiunan Polisi Justru Jadi Tersangka, Kuasa Hukum Keluarga Ungkap Kelanjutan Kasusnya

"Sampai saat ini anakku masih bengkak pahanya.

Itu hari dia (terduga pelaku) bilang jangan lapor polisi nanti tanggung biaya pengobatan sampai sembuh," ucapnya.

Namun, seiring berjalannya waktu pengemudi Pajero Sport itu seakan-akan lepas tangan dan menghindari keluarga korban.

"Saya mau melapor ini karena tidak mau lagi dibiayai anakku. '

Saya disuruh ke rumahnya, tapi kalau ke rumahnya ini dia tidak ada," ucap wanita 32 tahun itu.

Awalnya keluarga tak terlalu menekan sosok AT untuk segera bertanggung jawab.

Namun dua pekan pasca kejadian itu, balita IR nampaknya baru mengeluhkan sakit pada kaki dan badannya diduga akibat efek terlindas mobil.

Menurut Arni, kondisi kaki sang anak kini mulai mengkhawatirkan lantaran sudah ada pembengkakan dan sang anak juga tak berhenti mengeluhkan sakit.

"Memang dari awal tidak apa-apa, karena barupi diinjak. Dua tiga hari begitu bengkak. Awalnya bengkak kakinya, naik ke paha, memerah. Terus kalau malam menangis terus, biasa sampai Subuh," ungkap Arni.

Hal yang sama diungkapkan paman korban yakni Wawan (38), pihak keluarga korban saat mendatangi wanita pengemudi Pajero Sport itu sempat disebut hendak melakukan pemerasan.

"Orangtua korban ini datang ke ibu (AT) ini untuk meminta biaya, justru di kata-katai dengan bicara kasar, orangtua korban disebut memeras," bebernya.

Wawan menyebut jika kondisi balita IR kini sangat memprihatikan, berjalan normal pun susah.

"Kondisi anak kayak cacat luka dalam cara jalannya juga tidak normal lagi, dia kayak pincang," ungkapnya.

Sementara, Kasat Lantas Polrestabes Makassar AKBP Amin Toha mengatakan, membenarkan perihal laporan yang baru dibuat oleh pihak keluarga balita malang tersebut.

"Pihak keluarga korban mengatakan bahwa si korban ini ada mengalami kelainan atau sakit sehingga minta pertanggungjawaban kembali kepada pelaku.

Namun mungkin ada miskomunikasi sehingga terjadi kesalahpahaman dan pada hari ini keluarga korban melaporkan ke unit lalu lintas," tandasnya.

Baca Juga: Tunggangannya Mobil Pajero Bak Geng Sosialita, Komplotan Emak-emak Ini Malah Terciduk Mencuri Emas di Toko Perhiasan di Tangerang

Sosok AT Siap Tanggung Jawab

Sementara itu diketahui jika pasca dilaporkan, Satlantas Polrestabes Makassar kini telah mengamankan mobil mewah Pajero Sport yang melindas balita laki-laki di sebuah gang sempit di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Selain mengamankan mobil mewah dengan nomor polisi DD 7 ATY.

Polisi juga mendatangkan pengemudi wanita yang melindas balita usia 1 tahun 3 bulan tersebut.

Wanita yang diketahui berinisial AT itu datang bersama sang suami di pos unit Laka Satlantas Polrestabes Makassar, Jalan Toddopuli Raya, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), pada Senin (4/9/2023) malam.

Di situ, wanita pengemudi Pajero Sport itu dipertemukan oleh ibu korban yakni Arni (38).

Di hadapan polisi dan orangtua korban wanita pengemudi Pajero Sport mengaku sudah bertanggung jawab usai melindas sang bocah.

"Saya sudah bilang bawa ke tukang urut nanti saya ongkosi, saya bilang begitu.

Setelah tiga hari saya tanyakan lagi, sudah dibawa ke tukang urut," ucap AT di hadapan polisi.

AT juga bilang, dirinya siap bertanggung jawab dan siap menanggung biaya perawatan sang balita jika harus dirawat di Rumah Sakit (RS).

"Saya ikhlas ongkosi ini anak sampai sembuh," ucapnya.

Sementara, Kasat Lantas Polrestabes Makassar AKBP Amin Toha mengungkapkan, untuk saat ini kendaraan milik AT telah diamankan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Kalau untuk mobil sudah ditahan di sini," tegas Amin kepada awak media.

Perwira polisi berpangkat dua bunga melati itu menjelaskan, untuk pengemudi sendiri tidak dilakukan penahanan lantaran balita tersebut hanya mengalami ruka ringan.

"Kalau pengemudi dilakukan penahanan, itu ada aturannya kalau korban hanya luka ringan kita tidak lakukan penahanan, tapi kita akan kita lakukan pengecekan lebih lanjut," bebernya.

Amin bilang, dari hasil pertemuan orangtua korban dan wanita pengemudi Pajero Sport itu muncul kesepakatan bahwa korban akan dibawa ke RS untuk dilakukan pemeriksaan secara mendalam terkait luka yang dialaminya.

"Sudah lengkap dibuatkan laporan polisi sudah dimediasi dan rencana akan dibawa ke RS untuk dilakukan cek medis secara lengkap," tandasnya.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com dengan judul SOSOK AT Pengemudi Pajero Sport Lindas Balita, Awalnya Mau Tanggung Jawab tapi Lama-lama Menghindar?