Find Us On Social Media :

Teriakan Bocah 13 Tahun di Subang Berlumuran Darah Dianiaya Ibu, Dibuang ke Sungai Hidup-hidup: Ma, Sakit Ma

By Grid., Minggu, 8 Oktober 2023 | 18:41 WIB

Bocah 13 tahun di Subang ditemukan tewas di saluran irigasi, sempat teriak kesakitan usai dianiaya sang ibu.

Grid.ID - Bocah 13 tahun di Subang tewas usai dianiaya ibunya dan dibuang ke saluran irigasi atau sungai dalam kondisi masih hidup.

Bocah 13 tahun tersebut sempat berteriak-teriak kesakitan saat dianiaya sang ibu.

Nahas, korban ditemukan sudah tak bernyawa di saluran irigasi Desa Bugis, Kecamatan Anjatan, Kabupaten Indramayu, pada Rabu (4/10/2023).

Jasad bocah bernama Rauf tersebut ditemukan dalam kondisi mengenaskan.

Tubuhnya berlumuran darah dengan tangan terikat ke belakang.

Pelaku, Nurhani (40) dibantu oleh paman korban, S (24) dan kakeknya, W (70) saat melakukan aksinya.

Setelah dianiaya, Rauf dibuang dalam kondisi lemah namun masih hidup.

Kepada polisi, Nurhani mengatakan anaknya masih bicara walaupun tubuhnya penuh luka setelah dianiaya.

Kata terakhir yang diucapkan korban, ialah 'Ma sakit Ma, Ma saya ngantuk Ma, capek Ma'.

Namun ucapan Rauf tak digubris ibunya, hingga akhirnya anak yang diboncengnya dibuang di aliran irigasi dan ditemukan tewas oleh warga.

Hidup di jalanan, masuk rumah dari atap

Baca Juga: Cara Sadis Ibu di Subang Aniaya Anaknya Sampai Tewas, Mulut Disumpal dengan Boneka dan Tangan Diikat, Banyak Bercak Darah di TKP