Find Us On Social Media :

Dokter Hastry Didatangi Tuti Lewat Mimpi, Akhirnya Autopsi Ulang Jasad Korban Pembunuhan Subang: Minta Tolong

By Grid., Sabtu, 21 Oktober 2023 | 19:24 WIB

dr Summy Hastry yang mengautopsi ulang jenazah Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) pada 2 Oktober 2021 silam.

Grid.ID - Dokter forensik Sumy Hastry Purwanti atau akrab disapa dokter Hastry mengaku pernah didatangi Tuti, korban pembunuhan Subang, lewat mimpi.

Menurut dokter Hastry, Tuti mendatanginya lewat mimpi untuk meminta tolong padanya.

Karenanya, dokter Hastry akhirnya datang ke Subang untuk mengautopsi ulang jenazah Tuti dan Amalia.

Seperti dikabarkan sebelumnya, lima tersangka telah ditetapkan atas kasus pembunuhan 2 tahun silam ini.

Dokter Hastry sempat mengurai firasatnya soal dua sosok pelaku pembunuhan sadis di tanggal 18 Agustus 2021 itu.

Tak disangka, semua petunjuk yang diurai dr Hastry jadi kenyataan.

Dalam podcast bersama Denny Darko, dr Hastry blak-blakan bercerita pernah didatangi almarhumah Tuti melalui mimpi.

Di mimpi tersebut, almarhumah Tuti memohon kepada dr Hastry agar dibantu.

"Tiba-tiba korban datang (lewat mimpi) dan minta tolong. Akhirnya saya memutuskan ke Subang," akui dr Hastry.

"Jadi dr Hastry merasa didatangi korban lewat mimpi?" tanya Denny Darko.

Baca Juga: Klaim Komunikasi dengan Arwah Tuti dan Amalia Setahun Lalu, Mbak Rara Pawang Hujan Kini ke TKP Subang: Seperti Penerawangan Saya

"Tidak merasa, memang iya," jawab dr Hastry.

"Memang iya (mimpi didatangi korban)?" timpal Denny Darko terkejut.

Gara-gara mimpi itulah, dr Hastry akhirnya mengautopsi ulang jenazah Tuti dan Amalia.

Diketahui, Kombes Pol Dr dr Sumy Hastry Purwanti adalah ahli forensik Polri yang melakukan autopsi kedua terhadap jasad Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu pada 2 Oktober 2021 lalu.

"Jadi kenapa panjenengan datang, ternyata karena itu juga (mimpi didatangi korban)?" tanya Denny Darko lagi.

"Iya," aku dr Hastry.

Kini, mengetahui polisi telah menetapkan lima tersangka, dr Hastry lega.

Menurutnya kasus pembunuhan keji tersebut bakal terungkap keseluruhannya.

"Bismillah ..Done," ujar dr Hastry.

Lantas siapakah sosok dokter forensik ini?

Baca Juga: Masih Berduka, Yoris Mengaku Didesak Yosef untuk Cairkan Dana Yayasan Rp 200 Juta, Ada Hubungan dengan Kasus Pembunuhan Subang?

Kombes Pol Dr dr Sumy Hastry Purwanti lahir pada 23 Agustus 1970.

Saat ini, Sumy menjabat sebagai kepala Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat II Prof. Awaloeddin Djamin Semarang.

Sebelumnya, pada 2019, Sumy pernah mengemban jabatan sebagai kepala Instalansi Forensik RS Bhayangkara Tk.I R. Said Sukanto.

Hastry, lulusan SEPA Polri 1998 berpengalaman dalam bidang Kedokteran Kepolisian (Dokpol).

Ia merupakan Polwan pertama di Asia yang bergelar Doktor Forensik.

5 Orang Tersangka

Setelah dua tahun menjadi misteri, kini kasus pembunuhan Subang akhirnya mulai terungkap.

Pihak kepolisian telah menetapkan lima tersangka di balik kasus pembunuhan Tuti dan Amalia.

Selain Danu yang ditetapkan sebagai tersangka, kini polisi sudah menetapkan empat tersangka lainnya.

Adapun keempat orang itu yakni, Yosef, Mimin, Arighi Reksa Pratama dan Abi.

Baca Juga: Detik-detik Sakaratul Maut Amel, Korban Pembunuhan Subang Terungkap, Kepala Dibenturkan ke Tembok, Bukan Yosef Pelakunya?

Diketahui Yosef merupakan suami sah mendiang Tuti Suhartini.

Sementara Mimin istri siri atau istri kedua Yosep.

Sedangkan Arighi dan Abi adalah anak dari Mimin.

Lima orang yang menjadi tersangka pembunuhan di kasus Subang itu terungkap dari pernyataan Rohman Hidayat, pengacara Yosef.

Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Sosok Dokter Sumy Hastry Purwanti, Didatangi Tuti Lewat Mimpi Minta Tolong Kasus Pembunuhan Subang

(*)