Find Us On Social Media :

Astagfirullah, Bayi Dibuang Basah Kuyup di Depan Panti Asuhan Pangkalpinang, Kini jadi Rebutan Adopsi Para Pejabat

By Nindya Galuh Aprillia, Jumat, 29 Desember 2023 | 12:35 WIB

Bayi Dibuang dalam Keadaan Basah Kuyup di Depan Panti Asuhan Pangkalpinang

Grid.ID - Kasus bayi dibuang dalam keadaan basah kuyup di kota Pangkalpinang, Bangka Belitung kini tengah jadi sorotan masyarakat.

Bayi berjenis kelamin perempuan itu tampak ditinggalkan seorang diri di halaman sebuah panti asuhan Al-Ikhlas, Pangkalpinang.

Dilansir Grid.ID dari Bangkapos.com, bayi mungil tersebut pertama kali ditemukan pada Jumat (22/12/2023), sekitar pukul 04.30 WIB.

Ketua Yayasan Panti Asuhan Al-Ikhlas, Ropiah (68) mengaku terkejut sekaligus miris melihat kondisi bayi saat pertama kali ditemukan warga.

"Saat dibuka di dalam keranjang itu ternyata bayi itu lah, kaget apalagi kondisinya udah basah kena air hujan sepertinya."

"Kondisinya itu bayinya sudah diam, kedinginan kasihan."

"Jadi di keranjang itu bayinya, cuma diselimuti jaket putih besar sama jaket kecil," ujar Ropiah.

Bukan hanya kedinginan, Ropiah juga sedih melihat tali pusar bayi malang tersebut yang tampak dipotong secara asal-asalan.

"Tali pusarnya ini motongnya terlalu pendek jadi susah, tapi ini gak ada pendarahan jadi kata bidannya masih aman," jelasnya.

Menurut bidan yang menangani, bayi tersebut diperkirakan lahir malam sebelum ditemukan di depan panti asuhan.

Baca Juga: Playing Victim, Mahasiswi di Kampus Solo Ini Nekat Pakai Urine Wanita Hamil Lain Biar Dinikahi hingga Nekat Curi Foto USG Bayi!

Setelah ditemukan bayi tersebut, Ropiah mengaku mengalami kejanggalan.

Bagaimana tidak, bayi yang tadinya sudah ditemukan oleh warga mendadak sempat hilang.

"Iya sempat hilang juga, tapi ketemu lagi di posisi yang sama dengan pertama kali," tutur Ropiah.

"Kayaknya sudah diletakkan tapi dibawa lagi, gak tau takut apa gimana orangnya akhirnya ada lagi bayi itu," sambungnya.

Kini bayi tersebut dirawat di Panti Asuhan Al-Ikhlas di bawah pengawasan Ropiah dan sang suami.

Bayi dengan berat 2,5 kg dan panjang badan 48 cm itu pun juga sudah diberi nama.

"Namanya Rizka Nur Fajriah karena Rizka itu rejeki, Nur itu cahaya, dan Fajriah karena lahirnya pas fajar," ujarnya.

Banyak yang Ingin Adopsi

Tak disangka, sesuai namanya, bayi Rizka kini mendapat banyak rejeki yang datang dari berbagai penjuru.

Tak lama setelah informasi penemuan bayi tersebut beredar, puluhan orang sudah mengantre untuk mengadopsi Rizka.

Baca Juga: Ria Ricis Rutin Pijat Moana Setiap Malam, Ini 6 Manfaat Memijat Bayi, Tidur Lelap hingga Berat Badan Naik

Melansir Surya Malang, sejumlah orang dari berbagai daerah berbondong-bondong mendatangi Panti Asuhan Al-Ikhlas Kota Pangkalpinang, sejak Rabu (27/12/2023).

"Banyak sudah yang datang ada sekitar 30 sampai 40 orang, sampai semalam itu juga ada yang datang."

"Pokoknya sejak muncul di handphone itulah, ada juga yang dari Koba juga ada," ujar Ropiah.

Ropiah menyebutkan banyak orang dengan latar belakang tinggi ingin mendapatkan hak adopsi bayi tersebut, termasuk di antaranya polisi dan pejabat.

Namun, Ropiah menegaskan dirinya ingin membesarkan bayi Rizka dengan tangannya sendiri.

"Banyak yang datang itu polisi sampai pejabat juga ada, tapi tetap saya mau membesarkan anak ini karena ini rezeki amanah untuk Panti Asuhan Al-Ikhlas," tandasnya.

(*)