Find Us On Social Media :

Pamer Unboxing Tumpukan Uang, Selebgram Hanum Mega Auto Disapa Ditjen Pajak, Netizen Nyinyir: Norak!

By Annisa Marifah, Jumat, 5 Januari 2024 | 18:09 WIB

Pamer Unboxing Tumpukan Uang, Selebgram Hanum Mega Auto Disapa Ditjen Pajak, Netizen Nyinyir: Norak!

Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Marifah

Grid.ID - Nama selebgram Hanum Mega tengah jadi bahan omongan publik.

Baru-baru ini selebgram Hanum Mega jadi bahan gunjingan karena pamer tumpukan uang.

Dilansir Grid.ID dari akun Instagram @igtainmentupdates mengunggah video Hanum Mega saat unboxing uang.

Tampak empat kantong kertas dengan uang pecahan Rp 50 ribu dibuka satu persatu oleh Hanum Mega.

Melihat aksi Hanum Mega yang pamer tumpukan uang membuat Direktorat Jendral Pajak memberikan komentar.

"Mampir dulu ah," komentar akun Ditjen Pajak.

Baca Juga: Hanum Mega Nangis-nangis di Pelukan Ririe Fairus, Masuk Geng Korban Pelakor

Netizen pun memberikan komentar atas unggahan ini.

"Jatuhnya norak ga sih pamer duit kek gitu," tulis akun @njar_watt.

"Si jendes paling kaya raya," tulis akun @mommy_0ftwokids.

"Duit hasil nipu reseller, gak tau malu," tulis akun @ninis_utamii.

"Ditjen pajak tuh selalu nyium bau duit tau wkwk jadi kalo ada bau di mana, siap-siap aja keciduk," tulis akun @sarahsamsy.

Melansir Tribun-Medan.com, Hanum Mega dituding mencurangi reseller.

Isu ini pun ramai dibahas oleh pengguna akun di media X (Twitter).

"Dear Mbak Hanum Mega, denger-denger banyak banget nih seller dan distributor produk HB punya ente dirugiin? Terus katanya malah lepas tanggung jawab?" tulis cuitan akun X @nurultryani Senin (1/1/2024).

"Coba yuk Mba Hanum Mega diselesaikan yuk, jangan bawa-bawa lawyer. Temuin semua mitranya, duduk bareng, ambil jalan tengah yuk bisa yuk. Kasihan loh pada rugi ada yang sampai puluhan juta," tambahnya.

Baca Juga: Bangkit Pasca Bongkar Perselingkuhan Suami, Hanum Mega Mau Lanjut Kuliah, Tunggu Anak Lahir Dulu

Hanum Mega disebut meminta reseller menjual produknya di atas Rp 86.500 sementara dirinya hanya menjual Rp 35.000.

Reseller pun mengamuk karena barang yang mereka jelas tak laku.

(*)