Find Us On Social Media :

Ungkap Dapat Bisikan Gaib, Seorang Ibu Kandung Tega Habisi Nyawa Anak Kandungnya di Perumahan Elite Bekasi

By Mardyaning Christ Cahyarani, Jumat, 8 Maret 2024 | 12:12 WIB

Seorang ibu di perumahan elite tega habisi nyawa anak kandungnya

Laporan Wartawan Grid.ID, Mardyaning Christ Cahyarani

Grid.ID - Seorang bocah laki-laki berinisial AAMS ditemukan tewas di salah satu perumahan elite di Bekasi.

Dikutip dari laman Kompas.com pada Jumat (08/03/2024), dikabarkan korban ditemukan tak bernyawa dalam kondisi bersimbah darah.

Bocah 5 tahun ini ditemukan meninggal di Perumahan Burgundy, Kelurahan Harapan Baru, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi.

Berdasarkan keterangan Kapolsek Bekasi Utara, Kompol Yulianti mengungkap penemuan AAMS berawal saat adanya laporan dari Bhabinkamtibmas setempat.

Pihak kepolisian mengungkap mendapat laporan terkait kejadian dugaan pembunuhan.

"Bhabinkamtibmas telepon ke saya, saya langsung ke TKP. (Korban ditemui) di tempat tidur, bersimbah darah sampai ada bolong," ungkap Yulianti.

Kronologi kejadian bermula saat seorang tamu yang merupakan kerabat sang ayah datang ke rumah korban.

Saat berkunjung, tamu tak diperbolehkan masuk ke dalam rumah.

Hal inilah yang menimbulkan adanya kecurigaan.

Baca Juga: Indriana Dewi Tewas Dibunuh Pacar dan Caleg DPR RI, Terkuak Impian Korban Sebelum Tewas, Ibu Nelangsa Kehilangan Putri Tercinta

Lantaran tak boleh masuk, kerabat ayah korban langsung nekat dan memaksa untuk bisa masuk dalam rumah.

Siapa sangka dirinya justru terkejut melihat baju ibu korban telah penuh dengan noda darah.

"Akhirnya dia lari ke security depan, (satpam mau) cek ke sana, enggak boleh masuk ke dalam. Akhirnya satpam itu telepon ke yang punya Summarecon," papar Yulianti.

Usai mendapat laporan, pihak kepolisian langsung mendatangi lokasi kejadian dan mengamankan 3 orang saksi.

Ketiganya adalah ibu korban, ayah korban dan tamu.

Sementara itu dikutip dari laman Tribuntrends.com, diduga wanita yang membunuh AAMS adalah SNF (25).

Dari keterangan Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra mengungkap SNF sedang diperiksa oleh petugas.

"Kondisi yang bersangkutan masih stabil dan mohon maaf tadi pada saat diambil keterangan sempat ketawa," kata Wira.

Lantaran ditemukan sikap yang tidak biasa, kini polisi akan mendalami kondisi kesehatan psikologis pelaku.

Baca Juga: Tangis Histeris Kakak Korban Pembunuhan di Bukit Pelangi Bogor, Ungkap Permintaan Terakhir sang Adik

"Tentunya nanti kami akan berkoordinasi dengan labsifor maupun dengan pemeriksaan terhadap psikologi terhadap pelaku," ujarnya.

Pihaknya mengungkap akan memastikan apakah tersangka terindikasi memiliki gangguan jiwa.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun, SNF tega menghabisi nyawa anak kandungnya dengan cara menusuk korban menggunakan pisau dapur.

Tersangka melakukan penusukan beberapa kali pada bagian dada korban.

Kombes Wira juga mengungkap motif sementara tersangka mengaku mendapat bisikan gaib untuk melakukan perbuatan keji ini.

"Masih pendalaman (motif), tapi hasil wawancara sementara bahwa terduga pelaku mendapat bisikan gaib," ucap Wira.

Hingga kini pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan dan mendalami kasus ini.

(*)