Find Us On Social Media :

Pastikan Jadwal Comeback Tak Terganggu, HYBE Akan Ambil Tindakan Hukum Atas Komentar Jahat Terhadap NewJeans

By Christine Tesalonika, Jumat, 26 April 2024 | 11:09 WIB

NewJeans berhasil raih gelar girl grup Kpop yang berhasil duduki tangga lagu Billboard AS terlama.

Grid.ID - HYBE akan ambil tindakan hukum untuk melindungi NewJeans dari perbuatan jahat.

Seperti diketahui, saat ini konflik yang sedang berlangsung antara HYBE dan ADOR menjadi pembicaraan publik.

Seiring dengan konflik yang terjadi, HYBE pun merilis pernyataan resmi yang berisi aktivitas NewJeans serta rencana mereka untuk mengambil tindakan hukum.

Berikut pernyataan resmi HYBE terkait aktivitas NewJeans yang dikutip Grid.ID dari Soompi pada Jumat (26/4/2024).

"Halo. Ini adalah HYBE.

Kami ingin memberi tahu Anda tentang tanggapan hukum terhadap perlindungan hak-hak NewJeans.

NewJeans berencana untuk melanjutkan berbagai aktivitasnya, termasuk perilisan single ganda pada bulan Mei dan Juni, bersamaan dengan perilisan video musik baru yang dijadwalkan pada tanggal 27. Perusahaan kami berkomitmen untuk melakukan yang terbaik untuk memastikan aktivitas kembalinya NewJeans tidak terhambat," tulis HYBE.

Di tengah konflik yang terjadi, NewJeans akan tetap melakukan perilisan singlenya pada bulan Mei nanti.

Tak hanya itu, HYBE pun akan melakukan tindakan hukum dan melindungi Minji CS terhadap unggahan jahat yang berisi pencemaran nama baik sang artis.

Baca Juga: Konflik dengan HYBE Makin Panas, ADOR Buka Suara hingga Sebut adanya Plagiasi dari ILLIT terhadap NewJeans

"Baru-baru ini, banyak postingan jahat yang terdeteksi berisi pencemaran nama baik terhadap artis, fitnah keji yang tidak berdasar, ejekan, dan penghinaan, melanggar hak artis dan merusak reputasi mereka. Perusahaan kami secara konsisten mengambil tindakan hukum terkait NewJeans, namun kami telah memutuskan untuk menunjuk firma hukum tambahan untuk melindungi hak-hak artis karena kami menilai bahwa tindakan jahat terhadap para anggota telah mencapai tingkat yang parah," ungkap HYBE.

Bahkan, HYBE akan menerapkan prinsip nol toleransi tanpa adanya keringanan hukuman untuk memberikan efek jera.