Laporan Wartawan Grid.ID, Esti Ayu Hutami
Grid.ID - Wanita bernama lengkap Kristiani Herrawati ini lahir di Jogja tanggal 6 Juli 1952.
Ia merupakan putri ke tiga dari tujuh bersaudara dari pasangan Letnan Jendral (Purn) Sarwo Edhi Wibowo dan Hj. Sunarti Sri Hardiyah.
Sempat menempuh Pendidikan Kedokteran namun di tahun ketiga harus pindah mengikuti ayahnya yang bertugas menjadi duta besar Korea Selatan.
( BACA JUGA :Tak Mau Ikut Upacara Bendera, Benih Teroris Pelaku Bom Bunuh Diri Surabaya Sudah Ada Sejak 30 Tahun Silam)
Pada tahun 1976, Ibu Ani dipinang oleh seorang Perwira TNI yang menjadi lulusan terbaik saat itu.
Yaitu mantan Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono.
Menjadi seorang istri dan ibu, Ibu Ani juga disibukkan dengan kegiatan organisasi.
Sempat memegang jabatan wakil ketua umum DPP Partai Demokrat.
( BACA JUGA :Kaka Slank Ajak Kamu Stop Hoax dan Ujaran Kebencian di Sosmed!)
Aktif dalam kegiatan sosial Persit Candra Kirana, persatuan istri tantara.
Hobinya fotografi juga disalurkan dalam unggahan Instagram pribadinya.
Mengabadikan foto pemandangan, liburan dan keluarga.
Nampak Ibu Ani beserta dengan keluarga besarnya.
Mantan Ibu Negara ini juga sempat meluncurkan sebuah buku yang ditulis oleh Alberthiene Endah.
( BACA JUGA :Alasan Marcell Siahaan Mau Jadi Juri The Voice Kids Indonesia Season 3)
Buku yang ia tulis berjudul Kepak Sayap Putri Prajurit.
Peluncuran buku ini bertepatan ulang tahun pernikahan yang ke-34 SBY dan Ani Yudhoyono.
Dan tahun ini Ibu Ani juga meluncurkan satu buku bertema unik, yaitu tentang kebaya pakaian khas Wanita Jawa Indonesia.
Buku ini disusun disela-sela beliau mendampingi suami, anak dan cucu-cucu tercinta.
( BACA JUGA :Nyeleneh, Gadis Thailand Sine Benjaphorn Tirukan Gaya Fashion Artis Dunia dengan Cara Tak Lazim!)
Harapannya agar dengan buku ini dapat menjadi inspirasi wanita Indonesia melestarikan kebaya dan wastra Indonesia.
Nah, menginspirasi bukan kisah mantan Ibu Negara Indonesia ini?
Tetap seimbang dalam keluarga, lingkungan sosial, dan pekerjaan.
Semoga kamu juga demikian ya! (*)