Find Us On Social Media :

Saya Bangga Jadi Orang Palestina dan Itulah yang Ditakutkan Israel ..

By Septiyanti Dwi Cahyani, Kamis, 17 Mei 2018 | 12:50 WIB

Ilustrasi perjuangan rakyat Palestina menghadapi gempuran Israel

Agresi Israel terhadap Palestina berakar dari ketakutan, ketakutan bahwa Palestina tidak akan menyerahkan tanah mereka, identitas mereka atau keinginan mereka untuk melawan.

Grid.ID - Lebih dari 60 orang Palestina tewas dalam beberapa jam.

Semua itu terjadi karena mereka memprotes hak mereka untuk kembali.

Selama bertahun-tahun, orang Palestina bahkan tidak memiliki kemewahan yang sangat besar.

Jika kita melihat Gaza dan Palestina di luar darah dan pembantaian yang sedang berlangsung, sebenarnya kita bisa melihat satu hal yang indah dan pelajaran berharga dari sana.

Gaza dan Palestina secara keseluruhan menunjukkan kepada dunia bahwa di mana ada penindasan, pasti akan ada orang yang berani mengatakan "kita bisa menjadi lebih baik".

Gaza dan Palestina tak melulu tentang pembunuhan, tetapi lebih ke konteks bagaimana dan mengapa orang-orang Palestina dikecam ketika mereka memprotes permintaan sederhana untuk dapat kembali ke rumah.

BACA JUGA Mati Sahid? Setelah Kehilangan Kedua Kakinya, Pria Gaza Ini Tewas di Tangan Pasukan Israel Karena Memperjuangkan Kemerdekaannya Sendiri

Tahun ini, menandai 70 tahun penjajahan Israel atas Palestina.

Sejak 1948, Israel telah merancang strategi untuk mengambil alih Palestina.

Mereka telah menggunakan kantor hukum untuk melegitimasi kekerasan.

Secara fisik, Israel membangun tembok-tembok semen untuk memecah belah orang Palestina.