Find Us On Social Media :

Kerap Jadi Pembicara dalam Kajian Agama, Ricky Harun: Saya Lagi Belajar Hijrah

By Dianita Anggraeni, Minggu, 20 Mei 2018 | 21:27 WIB

Ricky Harun dan Herfiza di Masjid At-Taqwa, Apartemen Thamrin Residence, Jakarta Pusat, Minggu (20/5/2018).

Laproan Wartawan Grid.ID, Dianita Anggraeni

Grid.ID - Ricky Harun dan istrinya, Herfiza baru saja menjadi pembicara atau sharing talkshow mengenai hijrahnya mereka dalam acara kajian agama di Masjid.

Seperti yang diketahui Ricky Harun dan Herfiza kini mulai berhijrah.

Keduanya pun mulai terbiasa berbagi ilmu yang mereka dapat dari pengalamannya selama berhijrah.

(Baca Juga Maia Estianty Ceritakan Usaha El Rumi Puasa 18 Jam Selama di London)

"Nggak sih ya, ini sudah ke berapa kali kita. Ada teman-temen yang ngajakin kajian dan meminta kita untuk bercerita gimana hidup, suka duka hidup. Ya kita cerita pengalaman kita sih."

"InsyaAllah dengan izin Allah kita mau berbuat baik insyaAllah ya diberikan jalan baik, salah satunya kita bisa cerita pengalaman kita dan insya Allah banyak yang belajar," ungkap Ricky Harun di Masjid At-Taqwa, Apartemen Thamrin Residence, Jakarta Pusat, Minggu (20/5/2018).

(Baca Juga Video : Rem Truk Blong Tabrak Warga Sedang Ngabuburit di Bumiayu Brebes, 11 Orang Meninggal 18 Lainnya Luka-luka)

Berbicara mengenai hijrah, menurut Ricky Harun sendiri berhijrah bukan hanya dari tampilan, namun harus dari dalam diri dan hati.

"Hijrah menurut saya bukan hanya penampilan, tapi ada di dalam diri."

"Ada suatu pekerjaan mengharuskan seperti ini semua saling nyambung pada saat hati sudah ingin baik jadi imbasnya jadi suatu positif terhadap saya," jelas Ricky Harun.

(Baca Juga Anak Pemberani, Naik Roller Coaster Rafathar Ngaku Nggak Takut!)

Anak dari Dona Harun itu mengakui dirinya masih belajar untuk berhijrah.

Ricky Harun sadar bahwa masih ada beberapa hal yang perlu dikoreksi dari dalam dirinya untuk menuju hijrah.

"Menurut saya di sini saya lagi belajar untuk hijrah, belum sepenuhnya hijrahlah. Hijrah menurut saya meninggalkan semua-semuanya yang tidak baik. Masih ada satu hal yang tidak baik dan itu harus dilupakan," pungkas Ricky Harun.(*)