Find Us On Social Media :

Saat Inggris Berencana Menyerang Indonesia Dengan Menghancurkan Seluruh Pangkalan Militer TNI

By Seto Ajinugroho, Minggu, 3 Juni 2018 | 01:00 WIB

Presiden keenam Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono saat berkunjung ke Inggris tahun2012 silam

Althorpe akan dilaksanakan untuk jaga-jaga jika kekuatan perang Indonesia menyerbu HMS Victorious dan melakukan tindak balas dengan melumpuhkan semua pangkalan AURI (TNI AU) dan ALRI (TNI AL) di Indonesia.

Sedangkan untuk operasi Shalstone, Begg menargetkan menyerang tujuh sasaran di kepulauan Riau dengan serangan meriam kapal.

Kemudian ada delapan sasaran lainnya, total ada 15 sasaran yang harus dihancurkan dalam operasi Shalstone.

Ke 15 sasaran tersebut dicurigai Inggris sebagai tempat penyelundupan gerilyawan Indonesia ke Malaya dan Singapura.

Tapi Australia dan Selandia Baru keberatan akan operasi ini karena serangan balik dari AURI dan ALRI bisa mematahkan kekuatan Inggris di Singapura dan mungkin serangan terbatas juga akan berlanjut sampai ke Australia.

Namun kedua operasi itu urung dilaksanakan lantaran HMS Victorious akhirnya lewat selat Lombok karena sudah ada kesepakatan antara Inggris dan Indonesia.

Tapi HMS Victorious dan kapal pengawalnya bukan berarti aman saat lewat selat Lombok.

Mereka dibayang-bayangi oleh pembom AURI TU-16 dan kapal selam ALRI, RI Alugoro serta RI Tjundamani yang siap menyerang jika kapal induk itu berbuat macam-macam.(Seto Aji/Grid).