Grid.ID - Sebagai seorang ratu, wajar jika ia selalu dilimpahi dengan hak-hak istimewa.
Seperti memiliki 200 tas yang sama misalnya.
Yang lebih istimewa, atau mungkin nyeleneh, Ratu Elizabeth II memiliki dua tanggal ulang tahu.
Ulang tahun sang ratu yang sebenarnya adalah setiap tanggal 21 April.
Tetapi, ia juga memiliki ulang tahun resmi yang dirayakan setiap tahun pada hari Sabtu di bulan Juni.
Jadi, apa alasan sang ratu memiliki dua perayaan ulang tahun setiap tahunnya?
Dilansir dari laman Insider (05/06/2018), alasan mengapa sang ratu memiliki dua tanggal ulang tahun berhubungan dengan cuaca.
Ulang tahun sang ratu yang sebenarnya jatuh pada bulan-bulan yang lebih dingin.
Jadi, perayaan ulang tahun pada hari yang berbeda ini dilakukan dengan harapan cuaca yang lebih baik untuk parade ulang tahunnya yang dikenal sebagai Trooping the Color.
Karena cuaca di Inggris masih dingin pada 21 April, ratu merayakan ulang tahun resminya pada bulan Juni.
BACA JUGA Unggah Video Kala Mandikan Bayinya, Rey Utami Banjir Kritikan Netizen!
Perayaan itu biasanya jatuh di hari Sabtu kedua bulan Juni.
Berdasarkan situs resmi kerajaan, biasanya di hari ulang tahun yang sebenarnya ratu tetap mengadakan perayaan secara pribadi.
Sementara itu, untuk Trooping the Color yang diadakan bulan Juni, acara perayaan ulang tahun sang ratu akan menjadi tontonan publik.
Secara tradisional, ratu akan melakukan pawai di jalan-jalan kota London, melewati Istana Bungkingham, The Mall dan Parade Pengawal Kuda.
Ratu juga akan tampil di balkon Istana Bungkingham bersama anggota keluarga kerajaan lainnya.
Acara Trooping the Color mulai menjadi tradisi sejak ulang tahun Raja Edward VII pada 1901.
Raja yang lahirnya pada bulan November menandai ulang tahun resminya pada bulan Mei atau Juni.
Dalam acara ulang tahun Ratu Elizabeth II ke 90, Yang Mulia Ratu berjalan di sekitar Windsor, meluncurkan sebuah plakat di Queen's Walksway.
Ratu juga menyalakan obor yang kemudian diikuti lebih dari 900 obor lainnya yang menerangi seluruh Inggris dan dunia.(*)