Find Us On Social Media :

Fakta Baru, Kapal Feri Lestari Maju Sengaja Dikandaskan di Perairan Selayar, Ini Penjelasan Kemenhub

By GRID, Rabu, 4 Juli 2018 | 09:51 WIB

Foto kolase kondisi penumpang yang menyelamatkan diri saat kapal penyeberangan feri KM Lestari Maju akan tenggelam di Perairan Selayar, Sulawesi Selatan, Selasa (3/7/2018).

Grid.ID - Tim SAR gabungan terus mengevakuasi penumpang kapal penyeberangan feri KM Lestari Maju yang hampir tenggelam Selasa (3/7/2018).

Hingga Rabu (4/7/2018) pagi, sudah 33 jenazah yang berhasil dievakuasi.

Menurut Humas Basarnas Makassar, Hamsidar, proses pencarian dilakukan hingga Rabu (4/7/2018) sekitar pukul 02.00 wita.

Sebanyak 29 penumpang yang meninggal dunia telah berhasil dievakuasi.

Baca juga : Kapal Karam, Uang Rp 30 Miliar Pun Hanyut di Perairan Selayar

Kementerian Perhubungan menyatakan bahwa kapal feri KM Lestari Maju sengaja dikandaskan dan bukan tenggelam di perairan Selayar, Sulawesi Selatan, Selasa (3/7/2018).

"Laporan yang disampaikan dari Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas III Bulukumba disebutkan bahwa kapal tersebut kemasukan air karena cuaca buruk dan oleh nakhoda kapal sengaja dikandaskan agar tidak tenggelam dan memudahkan evakuasi para penumpangnya," kata Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan Agus H Purnomo dalam siaran pers.

KM Lestari Maju sebelumnya dikabarkan tenggelam di perairan Selayar pada sekitar pukul 14.30 Wita.

Agus menjelaskan, kapal berpenumpang 139 orang yang dinakhodai oleh Agus Susanto itu sedang menuju Pelabuhan Pamatata dikandaskan sekitar 300 meter dari Pantai Pabadilang, Selayar.

Baca juga : Kapal Lestari Maju yang Karam Ternyata Tak Layak Dipakai, Ini Buktinya Sebelum Kecelakaan

Saat ini, proses evakuasi terus dilakukan oleh kapal-kapal nelayan dan tim evakuasi dari Basarnas.

Sebagian penumpang sudah berhasil dievakuasi dan sebagian lagi masih berada di kapal.

Penjagaan Laut dan Pantai (PPLP) Surabaya mengerahkan satu kapal patroli KNP Chundamani untuk membantu evakuasi penumpang kapal tersebut.

Selain mengangkut penumpang, KM Lestari Maju tersebut membawa total 48 kendaraan, tediri terdiri dari 18 kendaraan roda dua, 14 kendaraan roda empat, delapan kendaraan golongan lima dan delapan kendaraan golongan enam.

Baca juga :Terungkap Penyebab Jasad Korban Kapal Sinar Bangun Susah Diangkat

"Seluruh penumpang telah mengenakan jaket keselamatan serta telah mengikuti prosedur keselamatan di atas kapal dengan panduan dari nakhoda dibantu kru kapal," kata Agus.

KM Lestari Maju merupakan kapal jenis Ro-Ro yang melayani lintas penyeberangan Bira - Pamatata.

Kapal tersebut memiliki panjang 48,48 meter dan lebar 16,50 meter serta berat GT 1519.

Kapal berbahan dasar baja, memiliki satu geladak dan dan dua baling-baling, serta memiliki daya mesin sebesar 650 HP.

Baca juga : Berkat Robot ROV, Inilah 3 Hasil Pencarian Kapal Sinar Bangun yang Tenggelam di Danau Toba

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kemenhub: Kapal Feri Lestari Maju Sengaja Dikandaskan, Bukan Tenggelam.