Find Us On Social Media :

Setelah Sebut Rina Nose, Kini Syahrini Ungkap Siti Badriah Pakai Jargonnya untuk Lagu

By Corry Wenas Samosir, Rabu, 4 Juli 2018 | 21:46 WIB

Tampil dengan Makeup Cetar Penuh Totalitas, Lipstik Glitter Syahrini Sukses Curi Perhatian!

Laporan Wartawan Grid.ID, Corry Wenas Samosir

Grid.ID - Tidak hanya presenter Rina Nose yang disindir penyanyi Syahrini karena meniru jargon 'Maju Mundur Cantik'. 

Rupanya Syahrini juga menyindir penyanyi dangdut Siti Badriah yang membuat singel lagu dari jargon milik Syahrini yakni 'Syantik'.

Jargon manja 'Syantik' juga menurut Syahrini adalah jargon yang sangat terpopuler.

"Lagu Syantik. Itu katanya bukan dari Syahrini, apa susahnya sih (ngakuin)," kata Syahrini saat Grid.ID temui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (4/7/2018).

(BACA JUGA: Kerap Diomentari Kasar, Syahrini Tak Segan Masukan Netizen ke Penjara!)

Syahrini pun menyayangkan jika beberapa artis yang tak mengakui jargonnya itu.

Namun, pelantun Sesuatu ini tak ingin menjadi masalah, ia mengaku merasa santai.

"Nggak ada. Nggak masalah juga bukan urusan kita. Jengkel juga nggak. Cuma pengen ketawa jadinya, lucu saja," ujar Syahrini.

"Ada Ria Nose buat lagu 'Maju Mundur Maju Mundur' kalau nggak dari Syahrini dari mana? Saya nggak emosi, tapi apa sih susahnya ngakuin. Terus kayak Ivan Gunawan aja 'Mandja' (brand hijabnya), nggak ada masalah, berkah," timpal Rani selaku manajer.  

Sebagai manajer Aisyahrani atau Rani meminta supaya para artis bisa mengakui bahwa jargon tersebut milik Syahrini. 

"Maksudnya kenapa sih nggak mau mengakui keberadaannya dia (Syahrini) di dunia ini. Mandja dipakai sama Mandja Hijab, berkah. Maksudnya kenapa sih nggak mau mengakui keberadaannya dia gitu, padahal kan kita sama-sama seniman," imbuh Rani lagi.

(BACA JUGA: 5 Potret Kekompakan Keluarga Ben Kasyafani, Anaknya Menggemaskan!)

Kendati demikian, Syahrini dan pihak manajernya itu tak bisa mengklaim, pasalnya jargon digunakan tersebut merupaka kata sehari-hari yang kerap dipakai.

"Jadi gini, kenapa aku mau ngomong. Jadi banyak yang DM ke kita ke manajemen, ke email, kenapa nggak dipatenkan? Yah nggak bisa, itu kan kata kata sehari-hari,"

"Cuma gayanya yang dipakai, itu yang kita maksud. Kalau bisa diakuilah punya Syahrini," pungkas Rani. (*)