Find Us On Social Media :

Dari Whipped Cream Hingga Mentega, Inilah Deretan Bahan Berbahaya yang Sering Digunakan Untuk Lubrikasi, Jangan Coba-coba deh!

By Pradipta Rismarini, Minggu, 8 Juli 2018 | 15:28 WIB

deretan Bahan Berbahaya yang Sering Digunakan Untuk Lubrikasi

Laporan wartawan Grid.ID, Pradipta R

Grid.ID – Lubrikasi alami bisa didapatkan ketika foreplay dilakukan dengan benar.

Tapi terkadang, ada kondisi yang membuat miss v tetap terasa kering.

Dan membutuhkan tambahan cairan lubrikasi.

Sering didengar mengenai beberapa bahan alami yang bisa digunakan sebagai pengganti cairan lubrikasi.

(BACA JUGA: Sering Jadi Masalah, Berikut 5 Cara Alami Hilangkan Bau pada Kaki)

Tapi sebaiknya kamu berhati-hati karena tidak semua bahan alami ini baik untuk digunakan.

Dilansir Grid.ID dari laman Health, berikut adalah beberapa bahan alami yang tidak baik untuk digunakan sebagai cairan lubrikasi.

Ada apa saja?

1. Whipped cream

Mungkin kamu pernah mendengar bahwa bahan satu ini bisa digunakan sebagai lubricant.

Tapi kenyataannya, setiap bahan yang mengandung gula akan mengganggu keseimbangan pH miss v.

(BACA JUGA: 3 Hal yang Dipikirkan dan Menjadi Rahasia Para Suami Saat Malam Pertama!)

2. Lotion

Banyak pula yang menggunakan lotion, baik itu pria maupun wanita.

Tapi hal ini bukanlah ide yang bagus.

Karena pewangi juga pewarna di dalamnya bisa mengganggu keseimbangan hormone.

3. Minyak alami

Beberapa minyak alami speeri zaitun atau minyak kelapa banyak pula dijadikan pilihan.

Meski terdengar menyehatkan, menjadikannya sebagai cairan lubrikasi bukan hal yang tepat.

(BACA JUGA: Penting Untuk Wanita, Jangan Pernah Abaikan Rasa Sakit Saat Bercinta, Bisa Bahaya loh!)

4. Baby oil

Baby oil memang memberi kesan licin pada kulit.

Tapi menggunakannya apda area kelamin bisa sebabkan pertumbuhan candida pada miss v yang bisa sebabkan infeksi jamur.

5. Mentega

Mentega terbuat dari protein kasein dan susu.

Jika bahan ini masuk ke miss v, bisa sebabkan pembusukan yang berasal dari kandungan protein hewaninya. (*)