Find Us On Social Media :

Miris, Gadis Kecil Berusia 11 Tahun Meninggal Akibat Menelan Bubble Milk tea

By Maria Andriana Oky, Selasa, 14 Agustus 2018 | 08:42 WIB

Gadis Kecil Berusia 11 Tahun Meninggal Akibat Menelan Bubble Milktea

Laporan Wartawan Grid.ID, Andriana Oky

Grid.ID-Minuman milk tea saat ini menjadi minuman favorit tidak hanya bagi kaum muda saja tapi juga bagi anak-anak.

Namun, dibalik kepopuleran minuman ini ada risiko yang cukup berbahaya dari milk tea.

Melansir dari laman feedy.tv, Grid.ID mengutip kisah menyentuh seorang gadis kecil berusia 11 tahun yang meninggal dunia karena menalan bubble atau gelembung ketika ia minum milk tea dengan ibunya di rumah.

Kisah ini dibagikan di akun facebook yang tida disebutkan namanya.

Menurut penuturan akun tersebut, ibu dari gadis kecil itu adalah seorang dokter anak.

(BACA JUGA :Tubuh Keluarkan Suara ini yang Jadi Tanda Seseorang Akan Meninggal)

Gadis kecil itu meninggal karena alasan yang sederhana.

Awalnya, kecelakaan ini terjadi di rumah dimana sang ibu dan putrinya membuat dan menikmati milk tea buatan sendiri.

Milk tea merupakan minuman favorit mereka.

Saat meminumnya, salah satu bubble yang terdapat dalam milktea itu terjebak dalam sedotan.

Gadis kecil tersebut mencoba untuk menghisap bubble tersebut.

(BACA JUGA :Sindiran dari Deddy Corbuzier Ketika Acara Hitam Putih Ditegur KPI)

Bubble tersebut langsung terhisap menuju tenggorokan kecilnya dan menyumbat saluran pernapasannya.

Kondisi tersebut membuat gadis kecil itu menjadi sulit bernapas, karena tidak ada ruang untuk udara masuk ataupun keluar.

Melihat kondisi putrinya yang seperti itu, ibunya pun melakukan pertolongan pertama.

Tidak ada yang berubah, gadis kecil tersebut masih menutup matanya, dan napasnya pun semakin melemah.

Semua metode pertolongan pertama yang dilakukannya tidak efekif.

(BACA JUGA :Malas Ribut dengan Orang yang Goda Istrinya, Arie Untung Justru Beri Doa Ngeri)

Bubble milk tea memiliki tekstur yang lengket, lembut dan elastis sehingga ibunya yang merupakan seorang dokter anak tidak dapat melakukan apa pun untuk menyelamatkan hidup putrinya.

Ia mencoba melakukan segala cara terbaik, tapi tampaknya Tuhan lebih menyayangi gadis kecil tersebut.

Sang ibu merasa tidak berdaya dan tidak tahu bagaimana cara menyelamatkan hidup putrinya.

Ia kemudian terduduk dan menyaksikan kondisi putrinya yang semakin melemah dalam rangkulannya.

(BACA JUGA :Jumaidi yang Terlempar dari Pesawat Kembali Untuk Mencari Air Minum)

Bagi orang tua, diharapkan untuk lebih hati-hati ketika mengizikan anak-anak untuk minum milktea. (*)