Find Us On Social Media :

Dianggap Tak Elok Dipandang, Pengelola Apartemen Kalibata City Jelaskan Alasan Pencopotan Bendera Merah Putih Penghuni

By Dewi Lusmawati, Jumat, 17 Agustus 2018 | 09:19 WIB

Penghuni apartemen Kalibata City yang benderanya dicopot

Laporan wartawan Grid.ID, Dewi Lusmawati

Grid.ID - Bulan Agustus selalu identik dengan kemeriahan menyambut HUT RI yang jatuh di tanggal 17.

Peringatan hari kemerdekaan dianggap sebagai sesuatu yang sakral bagi seluruh rakyat Indonesia.

Tak terkecuali dengan para penghuni apartemen di Kalibata City.

Alih-alih bersuka cita menyambut hari kemerdekaan, sejumlah penghuni justru dibuat kecewa oleh pengelola apartemen.

Pasalnya, bendera merah putih yang mereka pasang di unit mereka dicopot oleh pengelola.

Hal ini seperti dikutip Grid.ID dari akun YouTube Kabar Kalcit yang mengunggah sebuah video pada 16 Agustus 2018.

BACA JUGA: Kerap Jadi Sorotan, Ternyata Seperti Ini Penentuan Pembawa Baki Bendera Merah Putih 17-an

Dalam video berdurasi 2 menit 47 detik tersebut terekam aksi protes sejumlah penghuni pada pengelola perihal pencopotan bendera yang mereka pasang.

"Masuk ke unit, udah gitu nyuruh bendera merah putihnya dicopot. Ada apa ini saya pasang. Yang copot bapak tadi, bukan saya lho!. Nggak, nggak enggak, bisa begitu aja pak!," ujar seorang wanita berkerudung coklat.

"Ibu juga dicopot?," tanya wanita itu pada seorang perempuan lain berkerudung merah.

"Katanya bapak yang suruh bukan?," ujar seorang pria berbaju hitam.

"Yang suruh kok saya?," jawab pria perwakilan security.

"Ya tadi, bapak yang itu bilang bapak yang suruh," ujar wnaita berkerudung coklat.

BACA JUGA: Persiapan Marsha Aruan Jelang Pengibaran Bendera Merah Putih di Dalam Air

"Bukan kami yang suruh," jawab perwakilan security.

"Siapa yang suruh pak, saya mau tahu?," ujar pria berbaju hitam.

"Perintah dari siapa itu?," Masa bendera merah putih... sambung wanita berkerudung coklat.

"Bukan dilarang...," ujar perwakilan security.

"Lho itu bukan dilarang, dicopot itu," sanggah wanita berkerudung coklat.

"Dicopot itu, luar biasa itu...," terdengar suara seorang pria perekam video.

BACA JUGA: Kibarkan Bendera Merah Putih di Dalam Air, Marhsa Aruan Takut Hal Ini

"Barang bukti, barang bukti ini pak," ujar pria berbaju hitam sambil mengangkat bendera.

"Pak Agung saksianya, yang nyopot bendera siapa?," tanya wanita kerudung coklat pada seorang satpam.

"Pak Ari," jawab satpam tersebut.

"Pak Ari tuh, bukan saya," timpal wanita kerudung coklat.

Perdebatan antara penghuni dan perwakilan securitypun berlanjut.

"Unit saya diterobos masuk sama pengelola, untuk dicopot benderanya, nggak bener ini. Orang saya pasang bendera merah putih," cerita wanita kerudung coklat.

BACA JUGA: 4 Fakta Insiden Terbaliknya Bendera Merah Putih dalam SEA Games, Nomor 4 Ungkapkan Tindakan Malaysia Hari Ini!

Rupanya pengalaman tak mengenakkan saat memasang bendera merah putih juga dialami oleh penghuni wanita yang berkerudung merah.

Ia mengaku ia diperingatkan untuk tidak memasang bendera di balkon unit apartemennya.

"Kalau ada saya di unit, saya tidak akan izinkan, siapapun mencopot bendera saya," kata wanita berkerudung coklat.

"Gini buk, kami dari pihak security, kami hanya ingin menenangkan," ujar perwakilan security tersebut.

"Pak, tolong panggil orang itu ke sini," ujar pria berbaju hitam.

Sementara itu, dikutip dari Kompas.com, General Manager Kalibata City Ishak Lopung membantah pengelola mencopot paksa bendera tersebut dan menerobos unit hunian.

BACA JUGA: Nikah di Malaysia, Laudya Cynthia Bella Minta 2 Temannya Bawa Bendera Merah Putih

Menurut Ishak, pengelola mulanya melihat bendera merah putih diikatkan ke bracket AC dan railing balkon salah satu unit hunian sehingga tidak elok dipandang.

Selain itu, angin di lantai atas juga cukup kencang.

Pengelola kemudian mendatangi unit hunian tersebut.

"Kami naik ke atas, datang ke unit tersebut dengan baik-baik, kami ketuk pintunya. Oleh si penghuni dibuka, yang ada adalah Ibu dari si pemilik. Kami sampaikan bahwa mohon bendera itu dilepas, dipasang di bawah saja," kata Ishak saat dikonfirmasi.

Pengelola, kata Ishak, meminta izin untuk membantu mencopot bendera itu.

Bendera merah putih yang telah dicopot kemudian diserahkan kepada Ibu di dalam unit hunian itu.

BACA JUGA: VIDEO : Detik-Detik Aurelie Moeremans Kibarkan Bendera Merah Putih di Aquarium Terbesar

Setelah itu, Ishak menyebut anak Ibu itu turun ke lantai bawah dan berteriak-teriak.

Anak Ibu itu tidak lain adalah perempuan yang ada di dalam video.

Ishak memastikan pencopotan bendera dilakukan secara baik-baik.

"Ada kok videonya bahwa kami menyampaikan baik-baik, kami jelaskan baik-baik kok. Jadi, bukan pencopotan paksa. Kalau memang enggak boleh, enggak mungkin kami kan masuk. Tapi karena diizinkan, ya sudah, kami bantu melepaskan itu," ujarnya.(*)